Awalnya perusahaan rekaman nggak ada yang tertarik dengan lagu "Breakfast at Tifanny's". Nasib baik menghampiri band itu setelah tampil di sebuah acara yang diselenggarakan salah satu radio lokal di Dallas. Radio itu berulang kali memutar "Breakfast at Tiffany's" mulailah lagu itu dicari banyak orang. Label rekaman yang dulunya nolak-nolak jadi pada rebutan untuk menyodorkan kontrak rekamanan.
Setelah ngetop muncul masalah hukum. Di awal karier band meneken kontrak dengan Louis Beckel Jr yang menyediakan uang 3000 dollar AS untuk penggarapan album pertama. Dalam kontrak disebutkan Beckel mempunyai hak kepemilikan untuk semua lagu di album pertama termasuk lagu "Breakfast at tiffany's". Backel juga ngotot ingin dapat bagian royalti dari album "Home". Masalah ini diselesaikan di luar pengadilan.
Meski sukses membawa nama kota Denton tak semua musisi lokal suka dengan Deep Blue Something. Band seperti Brutal Juice dan Caulk sering bikin komentar negatif. Ada juga yang bilang Deep Blue Something nggak layak disandingkan dengan band-band grunge setempat macam Toadies dan Tripping Daisy. Biar banyak yang sirik band ini tetap bertahan sampai sekarang dan sudah punya 4 album.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H