Momen Wisuda, Pentingkah Seremonial untuk Semua Jenjang Pendidikan?

Namun demikian ajang wisuda ini tidak lagi menjadi momen istimewa ketika lebih mendatangkan kemudharatan ketimbang manfaatnya. misalnya, jika semua tingkat yang dilalui oleh peserta didik harus melaksanakan wisuda.

Tamat PAUD wisuda, lulus TK wisuda, lulus SD wisuda, lulus SMP wisuda, lulus SMA wisuda. Bukankah hal ini lebih menimbulkan kemudharatan ketimbang manfaat. 

Hal ini juga dapat terlihat jelas ketika proses wisuda itu berlangsung akan seringkali memerlukan biaya tambahan, seperti biaya pendaftaran, biaya sewa toga, biaya tiket tamu, dan biaya dokumentasi. 

Bagi beberapa orang, biaya ini mungkin menjadi beban tambahan yang sulit untuk ditanggung. tentunya hal ini akan memberatkan orang tua atau wali dari pada siswa.

Selain itu ada juga tekanan dalam bentuk psikologis seperti Bagi siswa yang tidak dapat mengikuti atau tidak lulus pada acara wisuda, mereka mungkin merasa tidak dihargai atau kurang diakui atas usaha dan prestasi mereka selama masa sekolah. 

Hal ini dapat menyebabkan perasaan rendah diri atau kekecewaan. Selain itu juga ada tekanan keuangan, bahkan untuk beberapa siswa dan keluarga, biaya terkait wisuda.

Biaya-biaya tersebut seperti biaya pendaftaran, pembelian gaun atau jas, dan biaya dokumentasi, dapat menjadi beban keuangan yang berat. Hal ini bisa membuat siswa merasa tertekan atau kesulitan untuk berpartisipasi dalam acara tersebut.

Akan sangat penting bagi pihak sekolah atau lembaga pendidikan untuk memperhatikan masalah-masalah yang mungkin timbul akibat wisuda pada tingkat siswa. 

Upaya harus dilakukan untuk memastikan inklusivitas, penghargaan atas berbagai pencapaian siswa, dan mengurangi tekanan yang berlebihan terkait prestasi.

Terus menurut kamu gimana nih gengs? apakah penting momen wisuda itu diselenggarakan oleh lembaga pendidikan? Tinggalkan pendapatmu di kolom komentar ya.