Mohon tunggu...
Rita Haryanti
Rita Haryanti Mohon Tunggu... -

Terus belajar

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pantai Pattaya

11 Februari 2018   21:55 Diperbarui: 11 Februari 2018   22:04 378
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Samar-samar kudengar debur ombakmu

Tak sedekat pantai Glagah Indah gumamku

Terucap pada sesosok insan

Penasaranku melanda di pantai ini

Saat malam merambat

Coba susuri pasir dan air sesaat

Gelap semakin menelan sore semburat

Suasana terasa lelah penat

Jalani saat-saat padat

Susuri pinggir Pattaya

Rekam suasana, abadikan segala

Seberang jalan terpapar aneka

Berisik kelelawar...menyambar-nyambar angkasa

Pasir kutoreh namamu

Air buru-buru menghapusnyaTampak beberapa kapal bersandar

Matahari sudah lelap di ganti bulan

Kupahami makna ciptaan

Engkau yang Kuasa mencipta semesta

Bekasi, 11 Februari 2018

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun