Mohon tunggu...
Rita Ayu Nur Indarti
Rita Ayu Nur Indarti Mohon Tunggu... Mahasiswa -

Don't never give up

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Artikel Utama

Gaji Besar atau Kenyamanan Kerja?

14 Juli 2017   14:48 Diperbarui: 15 Juli 2017   01:09 12598
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Lifestyle.Liputan6.com

Di dunia kerja, banyak karyawan yang bingung memilih antara gaji yang tinggi atau kenyamanan di tempat kerja. Pasalnya, hal tersebut sama-sama penting. Dan jarang juga menemukan tempat kerja yang menyediakan keduanya bagi karyawan. Sebab di tempat kerja yang gajinya kecil, terdapat rasa kenyamanan yang tinggi. Dan sebaliknya, gajinya tinggi namun kenyamanan di tempat kerja tersebut sangat minim.

Lingkungan memang menjadi faktor utama ketika seorang bekerja, mereka bisa bertahan sampai berpuluh-puluh tahun bahkan sampai masa kerjanya selesai ia baru meninggalkan perusaan tersebut. Uang atau gaji tidak menjadi faktor utama, kecuali orang-orang tertentu. Banyak sekali karyawan yang meninggalkan pekerjaannya walaupun memiliki gaji yang tinggi tetapi menempati lingkungan yang tidak nyaman.

Faktor lingkungan kerja yang mampu membuat karyawan nyaman, kemungkinan perusahaannya mampu memotivasi para karyawan untuk bekerja lebih giat dan semangat. Lingkungan kerja yang kondusif juga akan membuat karyawan lebih mampu berfikir kreatif dan inovatif. Juga memiliki daya kompetitif yang positif.

Lingkungan kerja yang baik juga bisa mempengaruhi para karyawan, mereka lebih percaya diri, saling memahami, bahagia dan akan melakukan pekerjaan dengan sepenuh hati, sehingga kinerja mereka akan lebih baik dan optimal.

Awalnya, seorang karyawan akan lebih memilih tempat kerja yang bergaji besar dibanding yang gajinya kecil meskipun di tempat kerjanya itu bisa dibilang kurang nyaman. Semua pasti tahu, yang namanya uang pasti sangat menggiurkan dan akan membuat manusia untuk berlomba-lomba untuk mendapatkannya.

Namun, jika kita berfpkir lebih teliti lagi, maka bisa jadi kita akan menimbang kedua pilihan tersebut sehingga ada kemungkinan bagi kita untuk memilih pada tempat kerja yang nyaman dibanding dengan yang bergaji besar tapi kurang nyaman.

Gaji Kecil
Gaji kecil ini memiliki arti yang sangat luas. Bisa jadi gaji yang dimaksud ini lantaran gaji diperusahaan kita lebih sedikit dibanding perusahaan lain. Secara otomatis akan menganggap gaji di perusahaan kita itu kecil. Atau arti yang lain, gaji yang sebenarnya setara dengan tempat kerja lainnya. Tetapi tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, atau karena memiliki gaya hidup yang tinggi.

Sumber: Lifestyle.Liputan6.com
Sumber: Lifestyle.Liputan6.com
Tetapi tidak ada salahnya untuk mencoba mencari pekerjaan lain, karena tujuan utama bekerja adalah untuk mencari rizki. Kalau tidak cukup berarti kita harus mencari pekerjaan lainnya yang lebih layak meskipun harus mempertaruhkan kenyamanan kerja. Dan berdasarkan pengalaman, setelah keluar mencari pekerjaan lain, akan mendapatkan pekerjaan yang jauh lebih baik dalam soal gaji.

Gaji besar
Perusahaan dengan gaji besar memang sangat dibutuhkan bahkan banyak dicari oleh setiap manusia. Gaji besar memang sangat menggiurkan. Namun jika kondisi lingkungan pekerjaan tidak nyaman, bahkan untuk berangkat kerja dari rumah saja rasanya saja sudah malas. Apakah akan tetap bertahan dengan kondisi seperti itu?

money-5968741882386a633b797fa2.jpg
money-5968741882386a633b797fa2.jpg
Dalam sebuah pekerjaan pasti kita membutuhkan sebuah lingkungan pekerjaan yang kondusif di mana orang-orang di dalamnya yang kooperatif, nyaman sehingga membuat untuk semangat bekerja. Tetapi jika anda sudah terlanjur berada di pekerjaan dengan gaji besar tetapi tidak menemukan kenyamanan di dalamnya. Apa yang akan anda lakukan?

Hal yang pertama, anda harus mampu menghadapi setiap tekanan yang diberikan kepada diri sendiri atau dengan kata lain harus pintar mengontrol sisi emosional pada diri sendiri bagaimana tekanan tidak akan membuat "down".

Hal yang kedua, yaitu keluar dari perusahaan yang sekarang dan mencari peluang di tempat lain dimana bisa mencari dan menemukan kenyamanan dalam bekerja, baik dalam pertemanan, kondisi dan lingkungan.

Tetapi apapun itu, setiap pekerjaan pasti ada tekanan. Tergantung dari diri pribadi bagaimana kita bisa memanage diri sendiri jangan sampai stres di lingkungan pekerjaan. Tetapi kalau tekanan itu sudah parah bahkan sudah tidak ada rasa semangat untuk bekerja, maka harus memikirkan untuk mencari peluang di tempat lain. Gaji bukan lagi faktor utama yang harus dicermati ketika masuk ke tempat kerja yang baru. Kenali terlebih dahulu suasana kerja, kemudian cocokkan pada diri sendiri. Jangan sampai ketika sudah mengorbankan pekerjaan lama, malah tidak betah di tempat kerja yang baru. Yang ada hanyalah penyesalan.

Sumber: www.davismiles.com
Sumber: www.davismiles.com
Ingat kenyamanan kerja bukan hanya datang dari faktor eksternal saja, tapi juga dapat diciptakan dari dalam diri kita masing-masing. Ubah cara pandang dan persepsi Anda tentang sebuah masalah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun