Kita sibuk menghabiskan waktu seumur hidup untuk melakukan suatu hal, namun kelak kita sadar bahwa yang kita lakukan bukanlah suatu tujuan utama dalam hidup.Â
Tekanan dan pengaruh dari luar menjadi faktor yang membuat kita terkadang melakukan hal yang seharusnya tidak dilakukan. Dengan kata lain, kita membohongi diri sendiri.
Bersikap jujur terhadap diri sendiri merupakan cara yang bisa kita lakukan untuk menemukan makna kehidupan. Sekarang pertanyaan yang muncul adalah, bagaimana untuk dapat jujur dengan diri sendiri? Jawabannya adalah hidup dengan suatu tujuan. Kita perlu menanyakan tiga pertanyaan mendasar untuk diri sendiri:
- Sudahkah kita mengikuti kata hati?
- Sudahkah kita terfokus pada hal-hal yang penting bagi kita?
- Sudahkah kita menjadi sosok yang kita inginkan?
Tentukanlah tujuan hidup dan prinsip untuk kita sendiri sebelum orang lain yang menentukan. Karena ketika suatu saat kita kehilangan arah dalam kehidupan, maka ke arah tujuan hidup-lah kita akan kembali.
2. Jangan ada penyesalan
Bayangkan kita sudah tidak berdaya, terbaring di kasur rumah sakit menunggu malaikat maut datang menjemput, sambil memikirkan banyak hal yang belum sempat kita lakukan. Bukankah sangat menyedihkan membayangkan diri kita terbelenggu oleh penyesalan yang datang di akhir hayat?
Di waktu yang kita miliki sekarang, tanamkan ke dalam diri bahwa jangan takut untuk gagal karena mencoba, namun takutlah karena tidak berani untuk mengambil risiko. Ketakukan kita akan risiko yang ada, hanya akan mendatangkan penyesalan di kemudian hari.
3. Berilah lebih banyak dari yang kita dapatkan