Kaum Pemalu dan Pendiam Apakah Bisa Populer?

Bagi kaum yang senang public speaking atau memiliki jiwa pergaulan yang luas orang-orang pemalu dan pendiam hanyalah butiran debu, yang jika ditiup akan terbang dan betebaran begitu saja. 

Sifat pemalu dan pendiam akan selalu beriringan. Kedua sifat ini selalu mendapat stigma negatif bagi sebagian orang. Sudah dijelaskan oleh seorang tokoh psikologi bernama Carl Gustav Jung bahwa kepribadian manusia itu dibedakan menjadi dua, yaitu introvert dan ekstrovert berdasarkan energi yang didapatkan dan dihabiskan seseorang. Sifat pemalu dan pendiam merupakan karakter yang mencolok dari introvert sedangkan gemar berbicara dan berinteraksi dengan banyak orang merupakan karakter dari ekstrovert. Maka dari itu banyak orang yang pemalu dan pendiam mengaku sebagai introvert.

Sifat pemalu dan pendiam tak jarang dianggap sebuah kelemahan dan orang-orang dengan sifat ini sering dianggap tidak akan bisa sukses, mendapat pengakuan, atau populer. Namun, apakah benar begitu?

Ternyata banyak tokoh atau orang besar yang populer memiliki kepribadian introvert, yang tentu memiliki sifat pemalu dan pendiam.

Mark Zuckerberg

Mark merupakan pendiri Facebook yang total kekayaannya sulit dihitung oleh kalkulator. Siapa yang tidak kenal Facebook? Selain Facebook, tidak tanggung-tanggung kini perusahaan Meta telah mengakuisisi Instagram dan WhatsApp. 

Siapa sangka orang yang ada dalam daftar orang terkaya di dunia, Mark adalah seorang introvert. Cheif Operating Officer Facebook diketahui pernah memberi keterangan kepada The New York Times mengenai bosnya, kalau ternyata Mark Zuckerberg adalah seorang bos yang pemalu, pendiam, serta terkesan kurang hangat. Namun jika sudah mengenalnya lebih dekat Mark adalah sosok yang ramah dan bos yang peduli kepada orang-orang yang bekerja dengannya.

J.K. Rowling

Ada yang tidak mengenal Harry Potter? Tokoh penyihir muda ciptaan wanita bertangan emas J.K. Rowling begitu terkenal di dunia tanpa mengenal masa. Bahkan novel-novelnya telah diangkat ke layar lebar dan juga sukses.

J.K. Rowling seorang penulis legendaris ternyata seorang pemalu. Dilansir purewow.com sang penulis pernah menceritakan kisahnya yang mendapat ide cerita tentang Harry Potter dalam kereta api, karena ia merasa malu meminjam pena kepada orang di sebelahnya ia lebih memilih menyimpan ide ceritanya dalam ingatan.

Christina Aguilera

Sebagai penyanyi papan atas Christina Aguilera tentu sudah terbiasa bertemu dan berinteraksi dengan banyak orang, sudah terbiasa tampil di panggung dan menjadi sorotan banyak kamera dan pasang mata. Itu tuntutan pekerjaan, sebuah profesionalisme yang diberikan oleh Christina. Sebenarnya ia adalah seorang introvert. Gaby Wood selaku kontributor Marie Claire di tahun 2010 membenarkan hal ini, bahkan sang diva pop pernah mengakui diri kepadanya bahwa ia adalah seorang introvert dan selalu intens sehingga Christina merasa terasing seumur hidup.

Ketiga orang besar yang telah disebutkan hanyalah tiga dari banyaknya orang besar di dunia ini yang memiliki kepribadian introvert dengan sifatnya yang pemalu dan pendiam. Mereka dengan sendirinya diakui dunia tanpa harus mengemis pengakuan.

Seorang introvert ataupun ekstrovert memiliki peluang yang sama untuk sukses atau menjadi seorang yang populer. Hanya saja caranya yang berbeda, introvert membangun mimpinya dalam diam dan pemikiran yang mendalam sementara ekstrovert membangun mimpinya di ruang terbuka. Menjadi programmer seperti Mark Zuckerberg atau menjadi penulis seperti J.K. Rowling cocok untuk kamu yang introvert, atau mau mencoba tantangan seperti Christina Aguilera?