Mohon tunggu...
daiyah risyda
daiyah risyda Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi

hi

Selanjutnya

Tutup

Book Pilihan

Resensi Novel Tentang Kamu Karya Tere Liye

20 Mei 2024   22:35 Diperbarui: 20 Mei 2024   22:58 327
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Book. Sumber ilustrasi: Freepik

Judul Buku : Tentang Kamu

Pengarang : Tere Liye

Penerbit : Republika

Tahun Terbit : Cetakan I, Oktober 2016.

Jumlah Halaman : vi+ 524 halaman.

Saat pertama kali membaca judul buku ini, dibenakku terlintas bahwa ini adalah sejenis novel romance pada umumnya. Tidak jarang juga teman-temanku yang berkata demikian. 

Dipandang dari cover mungkin seperti seseorang yang sedang berkelana mencari cinta sejati, ya? Nyatanya, isi novel ini menyangkut lebih banyak konflik yang jarang ditemui di buku lain. Entah itu urusan terkait warisan ahli waris, cinta, etos kerja, pemberontakan, iri dengki dan motivasi kehidupan yang disusun dengan rapi.

Novel ini menceritakan tentang kisah perjalanan hidup seorang anak bernama Sri Ningsih. Bagaimana anak sekecil itu sudah harus menghadapi lika-liku musibah yang diterimanya. Mungkin kata sabar tidak cukup menggambarkan kepribadian anak yang lahir di Pulau Bungin itu. 

Kehadirannya sangat disukai oleh khalayak setempat. Walaupun beberapa penduduk merasa iba, itu tidak mematahkan semangat yang dimiliki Sri. Etos kerja yang tinggi sejak kecil, membuat Sri Ningsih memiliki tekad yang lebih besar dibanding anak lain seusianya.

Sri adalah definisi manusia yang sangat-amat-patut dijadikan sebagai role model. Jika dibandingkan dengan manusia pada umumnya, Sri sangatlah berbeda. Bagaimana tidak? Tingkahnya dalam menyikapi berbagai persoalan hidup mampu membuat siapapun yang melihat atau mendengar takjub. 

Ketika diterjang suatu masalah yang memang tidak ada solusi, Sri selalu bisa melihat ke arah lain dan berani untuk ambil resiko. Berdamai dengan keadaan, itulah deskripsi yang dapat menggambarkan sosok Sri Ningsih.

Masa lalu. Rasa sakit. Masa depan. Mimpi-mimpi. Semua akan berlalu, seperti sungai yang mengalir. Maka biarlah hidupku mengalir seperti sungai kehidupan. - Tentang Kamu

Pembawaan latar dan penggunaan kata yang ringan sukses membuat pembaca seketika merasa masuk ke dalam dunianya. Mulai dari prolog yang sudah disuguhi nuansa ramainya kota London, lalu beralih ke Indonesia dan Pulau Bungin di mana di sanalah akar pemecahan masalah yang dihadapi Zaman, salah seorang utusan firma berbadan hukum.

Penulis menggunakan alur waktu maju mundur. Pembaca diajak untuk mengulik kisah perjalanan hidup Sri Ningsih lewat seorang pengacara yang memang satu kewarganegaraan dengannya, Zaman Zulkarnaen. Kisah itu dimulai sejak Sri duduk di jenjang Sekolah Dasar, merantau ke tempat Madrasah Kiai Ma'sum, menjadi pebisnis dan pelopor gerobak dorong di Jakarta, bahkan dapat dijuluki 100 orang terkaya di Kerajaan Inggris. Menarik untuk menjelajah hidupnya, bukan?

Penulis juga mengajak pembaca untuk jangan terlalu takut akan hal cinta. Cinta akan hadir dengan sendirinya ketika waktu tersebut sudah tepat. Terpenting adalah bagaimana kita menyikapi diri supaya mendapatkan cinta yang sesuai dengan apa yang kita inginkan. 

Di buku digambarkan dua pasang kekasih yang saling dipertemukan akibat kebaikan hati yang dimilikinya. Beberapa cuplikan berhasil membuat pembaca iri dan ingin bertemu dengan laki-laki seperti Zaman dan Hakan. Pesona green flag hihi.

Hangatnya sikap keluarga Rajendra Khan, entrepreneur dari India. Hakan, dan orang-orang di sekeliling Sri memberikan pesan tersirat bahwa kebaikan akan selalu mendatangkan kebaikan, sekecil apapun itu. Jika belum mendapatkannya, itu adalah salah satu alasan untuk menjadi kuat.

Kalau ditanya-tanya, scene mana, sih, yang berhasil bikin saya meloloskan air mata? Tentu saja banyak, bahkan tidak terhitung. Namun, dari sekian banyaknya itu, puncak favorit saya tetap scene di pengadilan. Ketika Sri berhadapan dengan kebenaran dan persahabatan yang dapat menggoyahkan prinsip hidupnya sebagai seseorang yang tidak berbohong. Fitnah sangat berefek fatal.

Buntunya informasi mengenai siapa ahli waris selanjutnya, membuat Zaman sedikit frustrasi. Ditambah firma hukum lain mengatakan bahwa dia telah memiliki pewaris sesungguhnya. Lantas, apakah Zaman akan menyerah begitu saja dengan informasi yang terbilang sedikit? Di epilog nanti, kamu akan bertemu scene yang dapat membuatmu speechless. Dan menurutku, itu adalah salah satu plot twist paling keren sepanjang aku membaca keseluruhan buku ini.

Firma hukum Thompson & Co. memegang prinsip kehormatan dan kejujuran. Itulah alasan mengapa Sri mempercayakan kasusnya di sana. Firma ini tidak mementingkan uang. Bahkan sebelum pergipun, Sri sudah mempertimbangkan secara matang ke mana hartanya akan berpindah tangan. Dan sekarang, Sri tidak perlu mencemaskan tentang hal ini.

Buku ini sangat rekomen bagi kamu yang bertanya-tanya apa arti sebuah kesabaran, manfaat rendah hati, buruknya efek fitnah, positive thinking dan berani. Banyak sekali motivasi yang dapat diambil dari buku ini. Jika kamu merasa berat untuk membaca novel setebal 524+ halaman, cobalah untuk membaca sedikit bagian prolog-nya, kurasa kamu pasti tidak akan menyesalinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun