Metode takhrij adalah suatu cara untuk menunjukan hadits pada rujukan pokok (asli) yang sudah nadnya lalu dikeluarkan dengan sanadnya lalu disebut pula kedudukan hadits tersebut untuk mengetahui sumber sumber hadits, siapa yang mengerluarkan hadits tersebut dan kitab hadits yang pokok yang memuat hadits tersebut. (http://www.ppnuruliman.com/artikel/hadits/254-metode-takhrij-hadits.html)
http://hitsuke.blogspot.com/2010/09/kewajiban-menuntut-ilmu-hadits-tarbawi.html
[4]Beberapa metode tersebut, antara lain: (1) Melihat kata awal hadis; Proses kerja ini dapat ditelusuri melalui beberapa kitab hadis seperti al-Jami Shaghir,al-Fatul Kabir , Jam’ul Jawami’,al-Jami’ al-Azhar dan sebagainya. (2) Melihat lafadz-lafadz hadits; Proses ini bisa dilihat di awal, tengah atau akhir kalimat dalam sebuah hadis. proses kinerja ini dapat dilihat dalam salah satu karya orientalis al-Mu’jam al-Mafahras li>-al-Fazil al-Hadis an-Nabawi>karya A.J. Wensiinck. J.P. Mensing dan lainnya. (3) Melihat perawi (a’la) hadis dari salah satu sabhabat nabi;Proses ini dapat dilihat melalui kitab Tuhfah al-Asyraf karya al-Imam al-Mizzi, an-Nukat al-Zaraf karya al-Imam Ibnu Hajare al-Asqalani dan sebagainya. (4) Melihat tema atau maudhu’ sebuah hadis; Proses ini dapat dilihat melalui kitab Kanzul Ummal karya al-Imam al-Muttaqi al-Hindi, Miftah al-Kunuz as-Sunnah karya A.J. Wensiinck. J.P. Mensing, Nasbur al-Ra>yah karya al-Zailani, TarghibwaTarhibkarya al-Munziri>dansebaginya. (5) Melihat sifat atau jenis sebuah hadis; Proses ini dapat ditelusuri melalui beberapa kitab sepertial-Azhar al Mutanatsiroh karya al-Imam as-Suyu>ti> tentang hadits mutawatir, al Aha>dis al-Qudsiyah ditulis oleh TIM Majlis A’la Mesir tentang hadis qudsi dan Kasyful Kha>fa karya Imam al-Ajluni> tentang hadits masyhur.
Tulisan Urwah, S.Hi.,M.Si. kajian Takhrij Hadits surat al-ikhlas sepertiga Al-Quran.
Agus Solahudin&Agus Suyadi. Ulumul Hadits, Bandung: Pusaka Setia.2008.
al-Qardawi, Yusuf.Sunnah, Ilmu Pengetahuan dan Peradaban. Terj. Abad Badruzzaman. PT. Tiara Wacana. Yogyakarta. 2001.
Shihab, Quraish, M.Membumikan al-Qur’an. Mizan. Bandung. 2004.
Benisaebani & hendra akhdiyati.Ilmu Pendidikan islam. 2009. Bandung :Pusaka Setia. Hal131
Sebagaimana terdapat dalam kitab sunnan Ibnu Majah juz I Bab keutamaan menuntut Ilmu no 224 Halaman 140
