Mohon tunggu...
Risyad Cacing
Risyad Cacing Mohon Tunggu... Lainnya - risyad

jalan dieng km 17

Selanjutnya

Tutup

Film

Resensi Filem

3 Januari 2022   14:20 Diperbarui: 3 Januari 2022   14:25 1960
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Resensi filem pendek yang berjudul "aku hanyalah badut"

filem ini berdurasi 15 menit 51 detik dengan produser sekaligus direktur fikri fadlu yang ditayangkan pertama pada 14 september 2021.

filem ini  menceritakan perjuangan cinta segitiga dengan aktor utama yang bernawa alwi, dia adalah orang yang sangat ceria dan mempunyai sahabat yang dari dulu dia suka bernama fhia, namun fhia mempunyai pacar yang bernama fikri . dan setiap kali fhia ada masalah dia selalu bercerita kepada alwi dan alwi pun mendengarkanya dan menghiburnya, sosok alwi yang selalu membuat fhia tertawa lepas membuatnya ia yakin bahwa fhia akan jatuh cinta padanya .

namun akhirnya fhia dan alwi membuat janji untuk bertemu di cafe namun alwi terlambat datang dan fhia yang sudah menunggu disana didatangi fikri yang mau meminta maaf dan melamar fhia tanpa fhia sadari ada alwi di belakangnya fhia menerima lamaran tersebut, alwi yang melihat itu semua langsung pergi dengan perasaan yang hancur.

pesan yang disampaikan pada filem ini adalah teruslah membuat orang senang dan tertawa meskipun itu luka buat diri sendiri.

dari filem tersebut kita bisa belajar bahwa perasaan orang yang sedang putus cinta itu sangat berbahaya, semua sahabatnya itu bisa menjadi pelampiasan untuk menutupi luka yang baru tergores,

"sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain"

bantulah sebisamu tanpa memikirkan imbalanya

ikhlas adalah kunci utama

jangan baperan saat membantu orang lain maka kau tikak akan melukai diri sendiri

Muhammad Risyad Syahrul Mubaligh : - LPM Fajar Merah Unisa

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun