Mohon tunggu...
Rista Kurniawati
Rista Kurniawati Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Mahasiswa PPG PRAJABATAN UNIPMA

Saya Rista Kurniawati seorang mahasiswa PPG Prajabatan jurusan PGSD di Universitas PGRI Madiun

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Mahasiswa PPG Prajabatan Unipma Melakukan Sosialisasi dan Pelatihan Pencegahan Stunting melalui Pembuatan MP-ASI Berbahan Dasar Labu

1 Agustus 2024   17:24 Diperbarui: 1 Agustus 2024   17:48 96
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi Kegiatan

Stunting pada balita masih merupakan permasalahan di Indonesia termasuk di Kabupaten Madiun. Data hasil riset kesehatan dasar (Riskesdas) Angka Kabupaten Madiun tahun 2022 menyebutkan bahwa prevalensi balita stunting adalah 13,13 %, dengan total balita stunting sebanyak 3.925 balita. 

Angka kejadian bayi atau balita stunting atau pendek di Indonesia  sangat tinggi juga masih tinggi. Rata-rata penyebab stunting  adalah standar pemberian asupan yang kurang tepat, termasuk pemberian MP-ASI yang tidak memenuhi salah satu elemen penting pertumbuhan.

Dokumentasi Pribadi kegiatan
Dokumentasi Pribadi kegiatan

Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MP-ASI) adalah makanan atau minuman  yang mengandung zat gizi yang diberikan pada bayi atau anak usia 6-24 bulan guna  memenuhi kebutuhan gizi selain ASI. MP-ASI menurut aturan yang sudah dibakukan oleh Pemerintah (SNI 01-7111.4-2005) harus mencukupi kebutuhan bayi dari berbagai macam gizi misalnya karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan beberapa mineral yang lain. Kebutuhan protein dan vitamin A memegang peranan penting.

Dokumentasi Pribadi Kegiatan
Dokumentasi Pribadi Kegiatan

Salah satu bahan lokal sebagai sumber vitamin A alami yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan MPASI yaitu labu kuning. Dalam Tabel Komposisi Pangan Indonesia (TKPI), labu kuning (Cucurbita Moschata) memiliki kandungan betakaroten yang tinggi sebesar 1.569 μg/100 g. Betakaroten merupakan salah satu jenis karotenoid, mempunyai aktivitas biologis sebagai provitamin-A dan dapat berperan sebagai antioksidan.

Permasalahan stunting dan MP-ASI  ini ternyata juga menjadi perhatian dari mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 tahun 2023 Kelompok 2 Kelas PGSD-A Universitas PGRI Madiun. Melalui salah satu programnya, mereka membuat pelatihan untuk pencegahan stunting melalui pembuatan MP-ASI berbahan dasar labu kuning di Desa Sidomulyo Kabupaten Madiun untuk dijadikan sebagai sebuah proyek di masyarakat, yang merupakan bagian dari tugas mata kuliah Proyek Kepemimpinan dibawah bimbingan seorang dosen pembimbing. 

Proyek ini dimaksudkan untuk mengedukasi manyarakat melalui sebuah kegiatan sosialisai tentang Stunting dan pelatihan demo memasak menu MP-ASI dengan mendatangkan pemateri Dosen Farmasi Ibu Desi Kusumawati, S.Farm, M.Farm-Klin.

Dokumentasi Pribadi kegiatan
Dokumentasi Pribadi kegiatan

“Dalam kegiatan ini kami sebagai mahasiswa tidak hanya memberikan sosialisai tentang stunting dan MP-asi tetapi juga memberikan pelatihan pembuatan menu MP-ASI berbahan dasar labu kuning yang kaya akan manfaat untuk anak-anak. Selain itu kami juga membuat buku resep aneka variasi menu MP-ASI dari labu kuning agar bisa menjadi inovasi MP-ASI ibu-ibu posyandu Desa Sidomulyo. Semoga kegiatan yang kami laksanakan bisa memberikan dampak yang baik dan bisa menjadi inovasi” Ujar Taupik selaku ketua proyek ini.

Judul yang diangkat dalam proyek ini yaitu “Pencegahan Stunting Melalui Pembuatan MP-ASI Gizi Seimbang Berbahan Dasar Labu Di Desa Sidomulyo Kabupaten Madiun”. Kegiatan ini adalah kegiatan pelatihan sekaligus sosialiasi tentang stunting yang disampaikan oleh pemateri Ibu Desi Kusumawati, S.Farm, M.Farm-Klin. 

Sedangkan untuk pelatihan pembuatan menu MP-Asi berbahan utama labu kuning yang sebagai pelatihnya sendiri adalah mahasiswa PPG Prajabatan Gelombang 2 2023 Kelompok 2 PGSD-A yang berjumlah 11 orang, selain sosialiasi dan pelatihan membuat menu MP-ASI mahasiswa juga membuat buku resep aneka olahan dari labu kuning untuk dibagaikan kepada ibu-ibu posyandu Desa Sidomulyo.

Dokumentasi Pribadi kegiatan
Dokumentasi Pribadi kegiatan

Menu untuk MP-ASI yang didemokan ada 2 menu yaitu bubur sop labu kuning dan labu kuah santan. Kedua menu tersebut berbahan dasar labu kuning. Program pembuatan MP-ASI berbahan dasar labu kuning ini diharapkan menjadi model efektif untuk mencegah stunting di Desa Sidomulyo. 

Dengan melibatkan masyarakat dan memperkuat peran Posyandu dalam proses pelatihan dan edukasi, program ini tidak hanya memberikan solusi jangka pendek tetapi juga memberdayakan masyarakat untuk menjaga kesehatan anak-anak mereka secara berkelanjutan. 

Diharapkan juga terjadi peningkatan pengetahuan gizi di kalangan ibu-ibu dan kader Posyandu, penurunan prevalensi stunting, serta perbaikan status gizi dan perkembangan anak-anak di Desa Sidomulyo.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun