Metode Penulisan Sejarah dan Karya Al-MaududiÂ
Maududi adalah seorang tokoh besar dan berpengaruh dalam dunia Islam yang menyalurkan ide-ide pembaruannya melalui buku dan artikel. Pengalamannya di dunia jurnalistik membuatnya menjadi penulis produktif yang menulis banyak karya yang menjadi referensi bagi generasi mendatang. Karya besarnya adalah Tafsir Al-Qur'an dalam bahasa Urdu, Tafhim Al-Qur'an, yang diselesaikan dalam 30 tahun.
Karya-karyanya, termasuk Tafhim Al-Qur'an, menyampaikan arti dan pesan Al-Qur'an dengan bahasa dan gaya yang menyentuh hati dan pikiran, menunjukkan relevansi Al-Qur'an dengan masalah-masalah sehari-hari. Maududi menyampaikan Al-Qur'an sebagai petunjuk kehidupan manusia dan sebagai panduan bagi gerakan yang ingin menerapkan ajaran Al-Qur'an.
Penulisan sejarah Maududi mencakup pandangan-pandangannya yang luas tentang Islam sebagai sistem kehidupan yang komprehensif, menyoroti kontribusinya dalam bidang politik, sosial, dan keagamaan serta upayanya dalam menghadapi tantangan modern. Karya-karyanya tetap menjadi referensi penting bagi pemikir Islam kontemporer.
Karya-Karya Al-Maududi yang merumuskan konsep proyek politik dan peradaban Islam dalam lima buku utama :
- Al-Muslimun wa Shira' al-Siyasi al-Rahin (Kaum Muslimin dan Pergolakan Politik Masa Kini)
- Al-Ummah al-Islamiyah wa Qadhiyat al-Qaumiyah (Umat Islam dan Problem Nasionalisme)
- Al-Nazhariyah al-Siyasah al-Islamiyah (Teori Politik Islam)
- Al-Hukumah al-Islamiyah (Pemerintahan Islam)
- Mujaz Tarikh Tajdid al-Din wa Ihya'ih (Ringkasan Sejarah Pembaruan dan Revitalisasi Islam)
Karya-karya lainnya yang terkenal :
- Mabadi'u al-Islam
- Al-Hijab
- Tafsiru Surat al-Nur
- Al-Jihadu fi Sabilillahi
- Tazkiratu Duati al-Islam
- Al-Inqilab al-Islam
- Al-Khilafah wa al-Mulk (Khilafah dan Kerajaan), yang membahas konsep khilafah dalam Islam, prinsip-prinsipnya, serta peralihan dari sistem khilafah ke sistem kerajaan
Sumber: Fajriudin. (2018). Historiografi Islam Konsep dan Asas Epistemologi Ilmu Sejarah dalam Islam. (Jakarta: Prenadamedia Group)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H