Mohon tunggu...
Rissa Nur Ayunda
Rissa Nur Ayunda Mohon Tunggu... Guru - MAHASISWA IAIN JEMBER

Senang dengan hal-hal yang baru

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Filsafat Pendididikan Esensialisme dan Pemikiran Tokoh-tokoh Filsafat Pendidikan Esensialisme

8 Mei 2020   15:08 Diperbarui: 8 Mei 2020   15:11 385
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Di bulan ramadhan yang penuh berkah ini, saya akan menuliskan pemahaman saya mengenai filsafat pendidikan esensialisme beserta pemikiran para tokohnya. 

A. Pengertian Filsafat Pendidikan Esensialisme

Esensialisme merupakan aliran filsafat yang menginginkan agar manusia kembali kepada kebudayaan yang lama. aliran ini menganggap bahwa kebudayaan yang lama bisa memperkuat suatu kebaikan, dan kebudayaan tersebut sudah ada sejak awal keberadaan manusia.

Dalam konteks pendidikan aliran ini lebih mengedepankan nilai-nilai kebudayaan. Dalam aliran esensialisme ini pendidikan harus berpijak kepada nilai-nilai yang mempunyai tata yang jelas. menurut aliran esensialisme nilai-nilai tertanam dalam warisan budaya yang telah membuktikan kebaikannya bagi kehidupan manusia. 

Tujuan filsafat pendidikan esensialisme yakni untuk meyapaikan warisan sejarah dan budaya melalui suatu pengetahuan yang disertai dengan keterampilan, sikap, dan nilai.

peran sekolah dalam aliran filsafat pendidikan esensialisme yaitu bisa menjalankan prinsip-prinsip yang telah ditetapkan pada kebudayaan lama. contohnya seperti guru sebagai contoh keteladanan yang baik, orang tua menerapkan kedisipinan kepada anaknya. dan masih banyak lagi.

B. Pemikiran Tokoh-tokoh Filsafat Pendidikan Esensialisme

1. William C. Bagley

ia mencetuskan empat poin pemikiran yaitu minat yang kuat tumbuh dalam upaya belajar yang menarik perhatian dan tidak disebabkan oleh dorongan jiwa, pengawasan dan bimbingan orang yang belum dewasa adalah melekat pada masa balita dan ketergantungan pada manusia, tujuan pendidikan harus disiplin, teori esensialisme merupakan teori yang kokoh tentang pendidikan.

2. William C. Bagley, Thomas Briggs, Frederick Breed, Isac L. Kandell

Tokoh-tokoh tersebut berpendapat bahwa fungsi utama sekolah adalah mewariskan sejarah dan melestarikan budaya pada generasi muda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun