Pentingnya Sikap Toleransi dalam Bernegara Berlandaskan Pancasila

Apakah anda tau apa itu sikap toleransi? Jawabannya adalah sikap manusia untuk saling menghormati dan menghargai, baik antarindividu maupun antarkelompok. Sikap toleransi begitu dijunjung tinggi di negara kita. 

Sampai tertuang dalam hukum negara. Apalagi toleransi pada perdamaian yang patut dijaga. Di setiap wilayah pasti  memiliki keragaman dan keunikan yang berbeda-beda.

Faktanya bahwa Bangsa Indonesia ini terbentuk dengan persatuan dalam keberagaman yang banyak sekali. Tanpa adanya toleransi,mungkin negara ini tidak bisa berdiri dan bertahan hingga sampai saat ini. Toleransi kebangsaan dalam Pancasila mengandung  banyak elemen-elemen yang perlu diaktualkan sebagai 'mercusuar' kehidupan berbangsa. 

Pertama, toleransi ketuhanan yang berkebudayaan. Pancasila tidak memungkinkan negara ini sebagai negara agama dengan satu agama sebagai tolok ukur. Pada umumnya Pancasila merangkul semua agama dan aliran kepercayaan di Nusantara dalam kebinekaan.

Kini konflik antar umat beragama harus di hilangkan karena tidak sesuai dengan prinsip -- prinsip pancasila terutama pada sila kesatu. Toleransi beragama jangan hanya di jadikan teori saja tanpa di praktekan dalam kehidupan sehari -hari. 

Sesuai Pancasila sila ke-1 yaitu "Ketuhanan Yang Maha Esa" yang berarti setiap orang berhak memeluk agama sesuai dengan yang diyakininya. Setiap orang tidak boleh memaksa orang lain untuk percaya dan mengikuti ajarannya. Pancasila juga mengatur bagaimana manusia  seharusnya bersikap terhadap agama dan kepercayaan orang lain.

 Adapun saat ini sikap toleransi sangatlah berkurang bagi generasi muda. Banyak sekarang orang yang kurang paham dengan sikap toleransi. Toleransi juga menjadi salah satu hal yang kerap diperbincankan ketika sedang membahas isu --isu. 

Kata itu mungkin sudah tak  asing lagi untuk didengarnya. Sikap --sikap toleransi memang ditunjukan untuk menunjukan rasa hormat kepada orang lain atau kelompok yang berbeda pendapat,agama,budaya, dan ras. Dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, toleransi menjadi sikap yang harus dimiliki oleh setiap orang.

Berdasarkan sila yang ke-3 yang berbunyi "Persatuan Indonesia" persatuan bukan berarti penyeragaman. Dengan demikian prinsip persatuan, keaneka ragaman yang ada tidak dihilangkan atau diseragamkan, melainkan tetap dibiarkan untuk berkembang. 

Namun dengan demikian perbedaan- perbedaan yang ada di antara berbagai suku bangsa ini tidak perlu di tonjolkan atau bahkan menjadi ukuran utama dalam bertindak. 

Perbedaan ini di pahami dan di biarkan dalam rangka mewujudkan persatuan kesatuan bangsa Indonesia ini. Dengan perkataan lain keaneka ragaman bangsa dihormati dalam kesatuan bangsa Indonesia. Semboyan yang menggambarkan secara jelas prinsip penghormatan keaneka ragaman dalam persatuan yaitu "Bhineka Tunggal Ika".

Adapun juga jenis jenis toleransi sebagai berikut :

• Toleransi beragama
• Toleransi beragama Indonesia kini memiliki keragaman budaya dan agama. Tidak hanya satu agama saja yang diakui di Indonesia, namun ada beberapa diantaranya yaitu Islam, Kristen, Katolik, Budha, Hindu, dan Konghucu. Toleransi beragama bertujuan  untuk saling menghormati dan menghargai setiap orang yang memiliki agama yang berbeda.
• Toleransi berpolitik
• Toleransi berpolitik ini bertujuan lebih mengarah pada bagaimana setiap orang dapat menghargai dan menghormati pendapat politik yang dimiliki oleh orang lain. Dan bagaimana  kita setiap orang dapat sama-sama menjaga hak politik orang lain.
• Toleransi budaya
• Toleransi berbudaya yaitu keberagaman budaya yang dimiliki Indonesia yang memiliki keragaman budaya yang sangat banyak. Mulai dari bahasa ,budaya,dll. Ada begitu banyak bahasa daerah yang benar berbeda satu sama daerah  lain. Perbedaan bahasa ini menjadi salah satu contoh banyaknya budaya di Indonesia. Dan kita harus menghargai budaya  sesama antar daerah.

Berikut ini sikap toleransi yang harus dimiliki setiap orang dengan  berlandaskan Pancasila :

• Menghargai dan menghormati orang lain yang berbeda suku, agama, dan ras. Termasuk menerima setiap kelebihan dan kekurangan orang lain. Karena setiap suku memiliki perbedaan bereda-beda . Maka dibutuhkan sikap toleransi yang tinggi untuk dapat menerima dan saling menghargai satu sama yang lain.
•  Menghargai kepercayaan berarti kita tidak ikut campur setiap hal yang dilakukan orang lain atas kepercayaan yang dianutnya.
• Menghargai pendapat orang lain ini sangatlah wajib bagi setiap orang. Bertoleransi berikutnya adalah dapat menghargai pendapat dari orang lain.
• Memberikan kebebasan  kepada setiap orang untuk beribadah sesuai dengan agama dan kepercayaannya. Selain itu setiap orang harus bisa membiarkan setiap orang melaksanakan ibadah sesuai agama dan seharusnya kita menjalin tali persaudaraan antar beragama.

Dengan demikian menerapkan sikap toleransi dalam kehidupan sehari-hari akan memberikan manfaat yang besar dalam kehidupan. Tidak hanya untuk hubungan sosial antar sesama tetapi dampaknya juga akan berpengaruh terhadap aras persatuan bangsa. 

Berikut beberapa manfaat dari toleransi adalah menumbuhkan rasa Nasionalisme,menguatkan tali pesaudaraan, menciptakan perdamaian, melancarkan pembangunan negara agar cepat maju, menambah keimanan dan masih banyak.

Itulah diatas pengertian toleransi, jenis-jenis toleransi, sikap yang harus dimiliki, dan manfaat bertoleransi yang bisa kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari. 

Di negara ini bersikap toleransi sangatlah  penting dan harus terus tetap dijaga, supaya kehidupan bernegara dapat berjalan dengan baik dan lancar. Jangan sampai  karena tidak adanya toleransi antar sesama, membuat Indonesia menjadi terpecah belah.

Dan kita sebagai mahasiswa harus menyadari akan sikap bertoleransi yang tinggi dalam kehidupan sehari --hari. Kita sebagai generasi penerus bangsa harus bisa memajukan bangsa Indonesia ini untuk kedepannya menjadi yang lebih baik dari sekarang dengan melandaskan Pancasila sebagai dasar negara kita.