Kegiatan modul nusantara pada Sabtu, 24 September 2022 sebanyak 92 orang peserta pertukaran mahasiswa merdeka melakukan kegiatan kunjungan di Auditorium Fakultas Pendidikan Seni dan Desain lantai 4 di acara Expression Difference 2022 (ExpDif. 2.0)  Pada kegiatan modul nusantara ini, para kelompok modul nusantara di dampingi oleh mentor  masing-masing kelompok. Kegiatan yang dilaksanakan oleh mahasiswa fakultas seni prodi film dan televisi ini ada 3 agenda acaranya, yaitu Exhibition (pameran foto), Screening film dokumenter dan fiksi, dan Live Music : performance by Gmagic.
Pada saat memasuki lorong ke Auditorium, mahasiswa PMM 2 disuguhkan dengan berbagai macam lukisan. Ada 30 lukisan yang di pajang di sepanjang lorong masuk ruangan auditorim dan setiap lukisan mengusung makna yang tersirat dan saling berkaitan. Â
Terdapat dua film dokumenter yang di tayangkan yakni  "Awan di Atas Truk" dan "Sintas Berlayar".  Kedua Film ini mengusung tema yang menginspirasi bagi para penontonnya.
1. Awan Di Atas Truk Â
Film dokumenter yang di sutradarai oleh Kang Laudza D. N. dengan mengusut tema kehidupan Mang Awan yang berprofesi sebagai supir truk. Film ini menceritakan tentang suka duka yang di alami oleh Mang Awan sebagai supir truk dan kisah hidup yang cukup menyayat hati. Meskipun upah yang di dapat tidak sebanding dengan pekerjaan dan resiko yang sewaktu waktu bisa didapat, Mang Awan tetap melakakuan pekerjaan sebagai seorang supir truk untuk memenuhi kebutuhan hidupnya bersama istri dan anaknya. Â Sebagai seorang supir truk Mang Awan dituntut untuk berjauhan dengan keluarganya, dan ada resiko yang bisa saja di dapat oleh mang Awan di jalan yaitu mobil mogok di tengah jalan ataupun sewaktu-waktu resiko kecelakaan di jalan bisa saja terjadi. Â
Suatu peristiwa yang membuat mang Awan dan istri sangat terpukul yaitu anaknya meninggal setelah makan bakso dengan porsi yang banyak sedangkan anaknya ini memiliki penyakit yang membuatnya tidak diperbolehkan untuk makan bakso. Film ini mengajarkan akan pengorbanan, kesabaran dan keikhlasan. Banyak orang yang sering mengeluh kepada mobil atau pun supir truk dikarenakan mobil truk ini membuat jalan jadi macet dan bisa membuat mereka telat untuk sampai tujuan. Tapi apakah mereka berpikir bahwa kemacetan yang terjadi adalah keinginan dari supir truk itu sendiri, apakah mereka tidak pernah berpikir bahwa supir truk ini hanya melaksanakan tugasnya untuk mengantar barang dan memenuhi kebutuhan hidupnya dan keluarga dengan bertaruh nyawa, agar barang yang mereka bawa sapai dengan tepat waktu. Film ini juga mengajarkan bahwa jangan memandang sesuatu dari satu sisi saja, tapi harus berpikir luas.
2. SINTAS BERLAYAR