Mohon tunggu...
Risna Nurhayati
Risna Nurhayati Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Saya gemar membaca dan mengetahui hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemberdayaan Perempuan di Lingkungan Kompleks Azhar Permai dengan Cara Pembuatan Masker Kain

12 Maret 2024   14:27 Diperbarui: 12 Maret 2024   14:34 57
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemberdayaan perempuan melalui pembuatan masker kain di lingkungan Kompleks Azhar Permai, khususnya di bawah bimbingan saya, Risna Nurhayati, selaku tutor pembuatan masker, dan tim, adalah perwujudan nyata bagaimana kecerdasan lokal dapat menjadi katalisator untuk perubahan positif yang merata. Memandu perempuan dalam mengembangkan keterampilan pembuatan masker secara manual bukan hanya merubah aktivitas sehari-hari, tetapi juga membuka peluang ekonomi yang luas, menjadikan mereka agen utama transformasi di tengah kompleksitas kehidupan.

Sebagai tutor, saya bukan hanya memberikan panduan teknis tetapi juga memberikan inspirasi dan semangat kepada setiap perempuan di lingkungan Kompleks Azhar Permai. Inisiatif pembuatan masker menjadi lebih dari sekadar kegiatan produktif; ini adalah wahana ekspresi diri dan kolaborasi yang membangun pondasi kokoh bagi kemandirian ekonomi.

Tata Cara Pembuatan Masker Kain:

Persiapan Bahan:

1. Memilih kain berkualitas tinggi yang ramah lingkungan.

2. Menyediakan perlengkapan seperti benang, jarum, karet elastis, gunting, dan jarum pentul.

Desain dan Pola:

1. Mendesain pola masker dengan mempertimbangkan keamanan dan kenyamanan.

2. Menyusun pola pada kain dan memotong sesuai desain.

Tahap Jahitan:

1. Memberikan panduan langkah demi langkah dalam proses menjahit bagian-bagian masker.

2. Mendorong kreativitas dengan memberikan opsi variasi desain.

Penambahan Pita atau Karet:

1. Menunjukkan cara menambahkan pita atau karet agar masker dapat dikenakan dengan nyaman.

2. Menyesuaikan penambahan aksesori sesuai preferensi personal.

Penyelesaian dan Inspeksi:

1. Mengajarkan langkah-langkah untuk menyelesaikan masker secara rapi dan tahan lama.

2. Memeriksa setiap masker untuk memastikan kualitas dan keamanan.

Menurut pendapat saya Pemberdayaan perempuan melalui pembuatan masker kain menjadi lebih berarti di bawah bimbingan saya, Risna Nurhayati. Saya bersama tim menciptakan lingkungan di mana setiap perempuan tidak hanya diberdayakan dengan keterampilan praktis tetapi juga diakui sebagai agen perubahan yang berdampak luas.

Dengan menjual masker kain hasil karya mereka, perempuan di Kompleks Azhar Permai bukan hanya mengekspresikan diri melalui kreativitas mereka tetapi juga merambah dunia ekonomi dengan percaya diri. Inisiatif ini adalah langkah nyata menuju kemandirian, memperkuat rasa memiliki komunitas, dan menciptakan perempuan yang siap bersaing dalam berbagai aspek kehidupan.

Dengan menggabungkan keterampilan praktis dan semangat wirausaha, Risna Nurhayati dan timnya menciptakan narasi baru tentang perempuan yang bukan hanya berkembang di tingkat individual tetapi juga memberdayakan komunitasnya. Inilah esensi sejati pemberdayaan perempuan -- bukan sekadar memberikan, melainkan membimbing dan mendukung agar setiap langkah yang diambil perempuan menjadi landasan keberlanjutan dan kemandirian.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun