Mohon tunggu...
Risna Nurfalah
Risna Nurfalah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Universitas Riau Pertukaran Mahasiswa Merdeka Batch 4 Universitas Negeri Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Berkreasi di Era Digital: Mengoptimalkan Pembuatan Artikel dan Vidio yang Menarik bersama Kelompok Modul Nusantara Gajayana

3 Mei 2024   11:09 Diperbarui: 3 Mei 2024   11:13 147
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
(Foto Kelompok Gajayana Bersama Dosen MN: Dokpri)

Pada tanggal 16 Maret 2024, di Laboratorium Perbankan Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Universitas Negeri Malang (UM). Kelompok Modul Nusantara Gajayana PMM  nelakukan kegiatan refleksi pertama sembari menunggu waktu berbuka puasa. Kegiatan ini dilakukan mulau dari jam 16.00 sampai 18.00 WIB. Pada kegiatan kali ini narasumbernya adalah Dosen Modul Nusantara Gajaya yaitu Ibu Santi Merlinda, S.E.,M.E. Materi yang di sampaikan oleh Ibu Santi dalam kegiatan refleksi ini mengenai penulisan artikel dan pembuatan video yang baik. Artikel adalah tulisan yang berisi informasi atau pandangan mengenai suatu topik atau isu tertentu, dengan tujuan untuk dibagikan kepada pembaca baik dalam bentuk cetak maupun digital. Artikel memiliki gaya penulisan lebih formal dan berfokus pada penyampaian fakta, pemahaman, atau opini tentang suatu subjek. 

Narasumber menjelaskan bahwa dalam penulisan artikel, pada umumnya memulai dengan pengantar yang menarik perhatian pembaca, kemudian menyusun isi artikel dengan jelas, termasuk informasi yang didukung oleh bukti, analisis dan kesimpulan. Artikel dapat mencakup berbagai topik mulai dari yang sangat teknis seperti ilmu pengetahuan dan teknologi hingga topik yang lebih umumseperti gaya hidup, kesehatan atau berita terkini. Jenis artikel bervariasi, ada artikel berita, opini, panduan dan sebagainya. Tujuan utama artikel adalah menyampaikan informasi, pendapat atau pandangan tentang suatu masalah atau topik kepada pembaca. 

Sebelum membuat artikel, penulis harus menentukan tujuan dan pembaca yang dituju, apakah artikel memberikan informasi yang mengedukasi. Apakah tujuan dari artikel sudah sesuai dengan audiens yang dituju. Sebelum menulis artikel penulis harus melakukan riset yang mendalam dan membuat rangkuman dari sumber-sumber yang terpercaya. Setelah itu baru penulis menulis artikel dengan jelas dan padat. Agar artikel terlihat lebih menarik, penulis dapat menambahkan dengan elemen visual seperti gambar, grafik. Selain itu, penulis dapat menggunakan headline yang menarik dan menggambarkan esensi artikel. Sebelum artikel dipublikasikan, penulis dapat merevisi artikel mulai dari tata bahasa, ejaan dan kesalahan-kesalahan lainnya yang memungkinkan. Agar artikel dapat sampai dengan baik ke audiens, penulis dapat mempromosikan artikel melalui media sosial, platform artikel dan lain sebagainya.

Pembuatan video merupakan proses menciptakan rekaman visual bergerak yang dapat mencakup gambar, suara, dan unsur multimedia lainnya. Video dapat digunakan untuk berbagai tujuan, seperti hiburan, pendidikan, promosi dan dokumentasi. Tahapan dalam pembuatan video meliputi perncanaan, pengambilan gambar, pengeditan, dan distribusi. Pada kegiatan refleksi ini, Ibu Santi sebagai narasumber memberikan saran mengenai pembuatan video yaitu menambahkan elemen sampul, narasi atau voice over. Tujuannya adalah untuk meningkatkan daya tarik konten yang dihasilkan. 

Strategi pembuatan video yang menarik sebagai berikut : 

  1. Menentukan Tujuan 

Menetukan tujuan pembuatan video, apakah video tersebut menghibur, edukasi promosi atau tujuan lainnya. 

  1. Penentuan Target Penonton

Kenali siapa target penonton dari video yang dibuat, apa yang mereka sukai, dan apa yang mereka cari dan butuhkan dalam sebuah video.

  1. Cerita yang menarik

Buatlah cerita yang menarik dan relevan dengan target penonton, gunakan narasi yang kuat dan alur yang memikat untuk membuat pemirsa tertarik dan terlibat. 

  1. Kualitas produksi yang baik 

Pastikan kualitas produksi video tinggi, mulai dari kualitas gambar, suara hingga editing. Selain itu juga dapat memperhatikan pencahayaan, peralatan perekaman yang berkualitas, dan editing yang membuat video terlihat lebih menarik.

  1. Penggunaan suara dan musik

Musik yang digunakan dalam video dapat memberikan nuansa yang lebih mendalam dalam video. Pilihlah musik dan suara yang sesuai dengan tema dari video. 

  1. Durasi video 

Pertimbangkan durasi video yang tepat sesuai dengan platform dan konten yang dibuat. Pastikan video tidak terlalu panjang dan tidak terlalu pendek agar dapat mempertahakan perhatian dari penonton.

  1. Publikasikan dan Memperlajari Umpan Balik

Setelah selesai mengedit, publikasikan video di platform seperti Instagram, Tiktok dan Youtube atau media sosial lainnya. Terima umpan balik dari penontn dan pelajari setiap umpan balik tersebut. 

Penulis : Fatimah Azzahra, Ely Tree Lbn Gaol, Risna Nurfalah 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun