Mohon tunggu...
Risna Fauziah
Risna Fauziah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwi

Hobby saya bernyanyi dan mengulik hal - hal yang unik

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menggali Potensi Kreatif Remaja, Menggunakan Kamus Indie dan Senja

12 Juli 2022   14:10 Diperbarui: 12 Juli 2022   14:11 8185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Remaja di Indonesia sangat pandai merangkai kata yang bisa menghasilkan karya dan dapat dibaca dan direnungkan oleh para pembaca,baik dari kalangan remaja maupun dewasa.Karya sastra yang dihasilkan bisa berupa tulisan di media sosial maupun media cetak yang di dalamnya berisi kalimat karya anak remaja yang menggunakan kata dari Kamus Indie dan Senja.

Awal mula musik Indie muncul di Indonesia sejak tahun 90-an dan berhasil mencuri perhatian remaja, sehingga dijuluki anak senja bagi para penikmat musik Indie yang di dalam lirik lagunya mengandung banyak makna untuk remaja zaman milenial sekarang ini,selain tiap liriknya mengandung banyak makna,kata - kata yang digunakan juga bersifat puitis dan aeshtetic.

Salah satu remaja Indonesia yang dijuluki Anak Senja ialah "Damar Widianto" yang merupakan juara ketiga X Faktor Indonesia musim ketiga tahun 2021 - 2022.Alasannya karena dari penampilan nya yang polos,memainkan musik yang bergenre alegi dan balada,ia juga menciptakan lagu yang berjudul "Dulu" tentunya di dalam lirik tersebut bersifat aeshtetic.

Berikut contoh bentuk kata dari Kamus Indie dan Senja yang populer dan sering digunakan oleh kalangan remaja sekarang diantaranya yaitu :

  • Sore, menjadi Senja
  • Alam,menjadi Semesta
  • Meninggal,menjadi Sampai jadi debu
  • Kabut,menjadi Awan dan alam saling menyentuh
  • Nama, menjadi Judul dalam diri
  • Menulis,menjadi menggores tinta
  • Gugup,menjadi Transisi kata yang terbata -bata-bata

Kemudian contoh dalam bentuk kalimat :

Saya menulis ketika hujan dan buku saya menjadi kotor

Menjadi :

Saya menggores tinta saat tangisan semesta yang membuat buku saya berselimut debu

Maka dari itu,karena tiap kata nya bersifat puitis dan aeshtetic maka banyak remaja yang minat menggunakan kata Indie dan Senja untuk berkreatif membuat karya,hasilnya pun bersifat unik dan menarik

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun