Mohon tunggu...
Risma Yuliana Pratiwi
Risma Yuliana Pratiwi Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Horizon Indonesia

Hai, saya Risma Yuliana Pratiwi Napitupulu. Saya merupakan mahasiswi Jurusan Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Program Studi Sarjana Keperawatan, Universitas Horizon Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Kebijakan Pilihan

Ancaman Ditengah Kota Industri, Karawang, Jawa Barat.

17 Desember 2024   22:16 Diperbarui: 17 Desember 2024   22:16 95
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Premanisme dapat merusak perekonomian lokal, karena pedagang atau pekerja harus memberikan sebagian pendapatannya kepada preman untuk menghindari gangguan.

3. Stres dan Trauma Psikologis

Banyak individu yang merasa tertekan atau bahkan trauma akibat ancaman atau kekerasan yang dilakukan oleh para preman.

4. Penyebaran Nilai Negatif

Premanisme memperburuk nilai-nilai sosial, seperti keadilan dan kesejahteraan bersama, serta menciptakan ketidaksetaraan dalam masyarakat.

III. Penyelesaian Premanisme dengan Metode Intervensi Partnership dalam Keperawatan Komunitas

Dalam menghadapi masalah premanisme di Karawang, pendekatan keperawatan komunitas dengan metode intervensi partnership atau kemitraan sangatlah penting. Metode intervensi partnership dalam keperawatan komunitas melibatkan kolaborasi antara tenaga kesehatan, masyarakat, pemerintah, dan lembaga terkait untuk bersama-sama mencari solusi atas masalah yang ada. 

Dalam pendekatan ini, perawat tidak hanya bertindak sebagai pemberi pelayanan kesehatan, tetapi juga sebagai fasilitator yang bekerja sama dengan berbagai pihak dalam masyarakat, termasuk kelompok preman itu sendiri, tokoh masyarakat, pemerintah, dan lembaga swadaya masyarakat (LSM). Tujuan utama dari intervensi ini adalah untuk membangun kemitraan yang saling mendukung, memberikan alternatif kehidupan yang lebih baik bagi mereka yang terlibat dalam premanisme, dan menciptakan lingkungan yang lebih aman dan harmonis.

Berikut adalah langkah-langkah penyelesaian yang dapat diambil:

1. Pemetaan Masalah dan Kebutuhan Masyarakat

Langkah pertama dalam metode intervensi partnership adalah melakukan pemetaan masalah dan kebutuhan masyarakat terkait premanisme. Tenaga kesehatan, seperti perawat komunitas, dapat berperan dalam mengidentifikasi daerah-daerah rawan premanisme dan berinteraksi dengan masyarakat untuk memahami dampak yang dirasakan. Data yang diperoleh dari pemetaan ini akan menjadi dasar dalam merumuskan langkah-langkah berikutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kebijakan Selengkapnya
Lihat Kebijakan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun