Mohon tunggu...
Risman Iman
Risman Iman Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Politik

Terorisme dan Radikalisme: Remahaman Membawa Bencana

2 Mei 2017   09:17 Diperbarui: 2 Mei 2017   09:33 12680
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[1] Pusat Bahasa Indonesia, 1991 : 654

[2] Mark Juergensmeyer, Terorisme Para Pembela Agama,(diterjemahkan oleh Amien

Rozany Pane), Yogyakarta: Tarawang Press, 2003, hlm. 6

[3]http://news.okezone.com/read/2009/10/15/343/265886/woyla-terorisme-pertama-di-indonesia

[4] Dikutip dari ardison Muhammad, 2010, terorisme ideology penebar ketakutan, Surabaya:liris, hal 29-30 

[5] Sapto waluyo, 2009, kontra terorisme dilemma Indonesia era transisi, Jakarta:media center hal 26-28

[6](http://www.kemlu.go.id/id/kebijakan/isu-khusus/Pages/Penanggulangan-Terorisme.aspx)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun