Pagi itu cuaca Kota Bogor mendung pekat, kami kira hujan lebat akan turun, namun hanya gerimis yang tidak lama berhenti, Bogor memang sulit ditebak, tapi kejutan cuaca di pagi hari itu benar-benar memberikan kesegaran.Â
Aroma petrichor selepas gerimis mengiringi kami saat tiba di IPB Science Techno Park Kampus Taman Kencana, aroma yang menambah kesyahduan di pagi itu, matahari yang perlahan mulai tampak ditambah dengan pohon rimbun, berpadu harmoni dengan bangunan-bangunan yang ada di sekitarnya, sungguh menyajikan suasana kampus yang nyaman dan asri.Â
Selain Kampus Dramaga dan Baranang Siang, IPB memiliki banyak lokasi kampus, salah satunya adalah Kampus di Taman Kencana ini yang lokasinya cukup strategis di Kecamatan Bogor Tengah, kurang lebih hanya 2 Km dari Kampus Baranang Siang yang terletak di jantung Kota Bogor atau sekitar 12 KM dari kampus utama di Dramaga.Â
Jalan dari kampus Baranang Siang menuju Kampus Taman Kencana cukup mudah, tinggal keluar dari kampus dan mengambil arah kanan menuju jalan Prof. Andi Hakim Nasoetion, belok kiri ke Jalan Malabar, lalu belok kanan ke Jalan Pajajaran, dari situ terus lurus hingga nanti menemukan pertigaan dan berbelok menuju Jalan Salak, tidak jauh dari situ kita bisa menemukan kampus IPB Taman Kencana.Â
Menghafal jalanan yang baru kita kunjungi di Kota Bogor memang menjadi sesuatu yang menyenangkan, setelah sekian lama kami menjadi mahasiswa IPB yang hanya melakukan perkuliahan di rumah dan kotanya masing-masing sehingga sebagian dari kami belum sempat datang ke Bogor.Â
Sebagai angkatan Corona yang sebentar lagi kami akan menyelesaikan studi, mengetahui jalanan di Bogor adalah sedikit pembuktian dari kami yang tinggal di luar kota bahwa kami pernah kuliah dan mengunjungi Bogor, untuk kelak bisa kami ceritakan kepada siapapun untuk berbagi.Â
Suasana setelah gerimis reda membuat mata sedikit sayu dan ngantuk. Tapi perlahan kantuk itu hilang ketika satu-persatu teman-teman PSIM yang menyenangkan mulai berkumpul di Gedung BLST, kami membuka obrolan ringan di Lobby Ruang Gaharu sambil menunggu kegiatan tiba. Ini adalah hari kedua kegiatan excursion.Â
Tak lama lagi waktu menunjukan pukul 10:00, artinya sebentar lagi agenda kami yang pertama akan segera dimulai, yakni kegiatan berdiskusi dengan perusahaan induk milik kampus IPB tercinta di ruang Gaharu.
Setelah beberapa semester kami mendapatkan perkuliahan secara daring, pada hari itu kami benar-benar senang bisa merasakan atmosfer belajar di ruang kelas, namun ada yang berbeda, jika biasa dosen kami Pak Jono atau Pak Eko yang memberikan perkuliahan di ruang Zoom, kali ini beliau-beliau ikut duduk bersama kami di bangku audience untuk mendapatkan materi sekaligus juga membimbing kami pada seluruh rangkaian kegiatan.Â
Pembicara di ruang itu bukanlah Dosen yang biasa mengajar kami di ruang Zoom, melainkan seorang alumni IPB yang belum lama ini mendapatkan penghargaan Anugerah Alumni IPB University 2021 dalam kategori Anugerah Alumni Professional BUMN/BUMD/Koperasi/Swasta. Yaa, Beliau adalah Bapak Dr. Ir. Naufal Mahfudz, MM.Â
Selain menyambut kedatangan kami dengan hangat dan baik, beliau juga bercerita bahwa dulu berkuliah di IPB dengan mengambil Jurusan Sosial Ekonomi Perikanan pada tahun 1986 dan juga pernah mengambil program Doktor Manajemen dan Bisnis di Sekolah Bisnis IPB. Hebatnya, saat ini beliau menjabat sebagai Direktur BLST yang dilantik sejak tahun 2021.Â
BLST atau PT. Bogor Life Science and Technology ini merupakan suatu usaha komersial di bawah panji IPB University, tujuan didirikannya adalah untuk mengelola aset-aset yang dimiliki oleh IPB, perusahaan yang didirikan pada tahun 2003 ini 99,99% sahamnya dimiliki oleh IPB.Â
Jika orang lain ditanya mengenai unit usaha apa yang dijalankan oleh IPB, kemungkinan besar mereka akan menjawab "mungkin usaha yang berbasiskan pertanian saja", namun ternyata BLST ini memiliki banyak anak perusahaan yang terbagi pada tiga klaster, yaitu klaster perusahaan yang berbasis kepakaran dan hasil inovasi dari IPB University (Science Base Company), klaster perusahaan berbasis pelayanan kepada masyarakat (Service Based Company) dan juga terdapat kluster perusahaan yang berbasis aset lahan serta bangunan (Asset Based Company).
Bapak Naufal Mahfudz dengan tubuhnya yang tinggi dan tegap menjelaskan bahwa perusahaan ini memiliki Visi untuk menjadi Perusahaan induk IPB dengan berbasis inovasi dan kepakaran terbaik dan terdepan untuk kemajuan industri pertanian, kelautan, dan biosains tropika Indonesia yang berdaya saing dan berkelanjutan. Visi ini erat kaitannya dengan visi IPB University yang kami tahu.Â
Kembali kepada tiga klaster bisnis tadi, beliau memaparkan dengan sangat rinci dan jelas, yang pertama adalah kluster Science Based Company, dimana lingkup kegiatan usaha dalam kategori ini adalah proses bisnis produksi dan marketing untuk produksi berbasis hasil inovasi dan mitra bisnis IPB University, contohnya seperti bahan pakan tambahan hewan, produksi material biologis vaksin, produksi benih hortikultura, pangan fungsional, pelatihan bersertifikat, konsultan, produksi vaksin flu burung dan ritel produk sehati alami.Â
Ternyata banyak sekali deretan perusahaan anak BLST Grup yang masuk kategori ini, yaitu PT. Biomedical Technology Indonesia (bio-medicine), PT Global Scholarship Services Indonesia (training), PT Botani Seed Indonesia (seed), PT Serambi Botani Indonesia (retails) yang telah kami kunjungi di hari pertama, PT Fits Mandiri (functional food), PT Primakelola IPB (consultant) dan PT IPB Shigeta (bird flu vaccine).
Kemudian untuk kluster yang kedua adalah perusahaan anak dan Strategic Business Unit (SBU), dimana beberapa anak perusahaan yang masuk pada kategori ini adalah PT Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Bina Rahmah (Islamic rural bank) dimana salah satu kegiatannya adalah untuk memberikan pelayanan dan pengelolaan simpan pinjam nasabah berbasis syariah.Â
Kemudian yang kedua adalah SBU IPB Convention & Hotel (meeting, convention and exhibition), nanti akan kami ceritakan secara lebih khusus di perjalanan selanjutnya. Yang ketiga adalah PT Penerbit IPB Press (publishing, printing, bookstore), anak perusahaan ini memiliki unit penerbitan buku, selain itu ada juga percetakan dan toko buku yang dijual secara offline dan online melalui platform ipbperss.com.
Yang ketiga adalah kluster Asset Based Company, dimana lingkup kegiatan dari klaster usaha ini adalah pengelolaan mall, hotel dan Plaza Botani. Terdapat tiga anak perusahaan, yang pertama adalah PT. Bogor Anggana Cendikia (BAC) atau masyarakat Bogor lebih mengenalnya dengan sebutan Botani Square Mall, nanti kami juga akan berkunjung ke sini.Â
Dimana perusahaan ini terletak di jantung kota Bogor yang merupakan perusahaan afiliasi dengan kepemilikan saham BLST di dalamnya sebesar 20%. Anak perusahaan yang kedua adalah PT. Grahawita Cendikia (GWC) atau Hotel Santika Bogor, lokasinya terletak persis di samping Botani Square Mall, perusahan ini pun merupakan perusahaan afiliasi dengan kepemilikan saham BLST di sebesar 27%. Yang terakhir adalah SBU Plaza Botani, yang merupakan unit usaha pengelolaan kawasan yang terletak di depan Botani Square Mall yang meliputi usaha penyewaan ruang parkir, gerai makanan dan juga gerai ATM.
Selain menghadirkan dan mengkomersialisasikan inovasi dan kepakaran terbaik IPB, BLST juga memiliki misi untuk dapat menumbuhkan kewirausahaan generasi muda civitas akademik dan alumni IPB serta masyarakat Indonesia dan juga memberikan manfaat finansial bagi IPB University untuk dapat membangun institusi pendidikan yang berkelas dunia. Setelah kegiatan diskusi selesai dengan berbagai pertanyaan yang dilontarkan teman-teman PSIM dan dijawab dengan penuh pencerahan oleh Bapak Naufal Mahfudz.Â
Selanjutnya kami semua rombongan excursion menyempatkan untuk berfoto di Lobby bersama Bapak Naufal Mahfudz dengan gaya andalan kami sambil menyilangkan jempol dan jari telunjuk sehingga membentuk simbol hati, kami menyebutnya "Salam Cuan" dengan salam ini semoga kita semua selalu diberikan keberuntungan yang terus mengalir dan dapat bermanfaat untuk banyak orang seperti BLST yang terus tumbuh seiring waktu perjalanannya dan juga banyak memberi dan menebar manfaat :) rismaram
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI