Mohon tunggu...
Risma Irmiati Akbar
Risma Irmiati Akbar Mohon Tunggu... Guru - seorang guru

jadilah diri sendiri

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Siapa

8 Juli 2021   08:44 Diperbarui: 8 Juli 2021   10:10 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Berkicau di pagi hari

Bermain di siang hari

Selalu bercanda dan berlari

Tak lupa kita juga menari

           Setiap saat kita bercanda penuh tawa

           Kebahagiaan dan  keceriaan kita bawa

           Satupun tak ada terlupa

           Sehingga membawa kita kesebuah rupa.

yang terlalu berharga untuk kita menyianyiakannya

yang terlalu bernilai kita mencampakannya

Rupa yang tak sekedar bernama tapi juga bermakna

Namun kini entah dimana

Tertutup dan gelap

Membuat hati menjadi khilap

Sampai kahirnya mata terlelap

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun