Mohon tunggu...
risma avrila putri
risma avrila putri Mohon Tunggu... Mahasiswa - universitas airlangga

halo, perkenalkan nama saya adalah risma avrila putri. saya merupakan mahasiswa semester 2 universitas airlangga. saya memiliki hobi menulis dan ingin mengembangkan tulisan tulisan saya agar bisa di publish atau dimuat di media massa, terimakasih.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Modernisasi yang Didukung Pesatnya Teknologi di Indonesia Menyebabkan Culture Shock pada Masyarakatnya

8 Juni 2022   08:00 Diperbarui: 8 Juni 2022   08:30 1160
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Kejahatan kedua merupakan kriminalitas, hal ini dapat terjadi karena semakin paham nya orang orang akan ilmu dan teknologi semakin banyak kesempatan mereka untuk melakukan hal yang tidak baik. Mereka akan melakukan kejahatan demi memuaskan nafsu mereka,  kejahatan itu ada banyak jenisnya bukan hanya perkara seksualitas, dan perlindungan hukum tentang kejahatan ini perlu benar benar ditegakkan karena semakin maraknya kriminalitas akan semakin tidak aman nya suatu negara.

Jika suatu negara sudah mengalami kriminalitas secara  besar-besaran dan sudah tidak bisa dikendalikan hal itu akan berpengaruh ke penjualan internasional dan hilangnya kepercayaan masyarakat local jika ingin berwisata atau berbisnis di Indonesia, hal ini jika dibiarkan terlalu lama maka dalam beberapa tahun kedepan kejahatan sudah over control dan kemiskinan akan terus bertambah setiap tahun nya.

Bentuk kriminalitas atau tindak kejahatan ini dapat berupa pencurian, penjarahan, perampokan, perkosaan, penganiayaan, pembunuhan, korupsi, prostitusi, dan pemerasan. Proses modernisasi  berdampak pada kriminalitas atau kejahatan. Dampak ini timbul dari disorganisasi atau disintegrasi sosial seperti anomie atau kekosongan nilai dan norma. Kondisi anomie memberi peluang ke arah timbulnya masalah sosial. Faktor penyebab kriminalitas antara lain krisis ekonomi, keinginan yang tidak tersalur, tekanan mental, dan dendam(Kuliah and Kuliah, 2019).

Kriminalitas bisa dikendalikan apabila pemerintah dan masyarakat sama sama saling mengerti dalam artian pemerintah mau memberikan aturan yang adil tidak tumpang tindih kepada masyarakat kaya dan miskin dan masyarakat mau patuh terhadap aturan yang berlaku maka bisa dipastikan kriminalitas akan berkurang walaupun mengatasi hal tersebut tidaklah dengan waktu sebentar.

  1. KERUSAKAN DAN PENCEMARAN TERHADAP LINGKUNGAN

Pencemaran adalah berupa pengotoran yang berupa zat kimia atau limbah yang mempunyai pengaruh negatif terhadap kehidupan. Pencemaran terjadi apabila didalam lingkungan terdapat sesuatu bahan yang merugikan ekosistem dalam konsentrasi besar. Masalah pencemaran lingkungan alam bisa dibedakan dalam beberapa klasifikasi yaitu pencemaran tanah, pencemaran air dan pencemaran udara. Pencemaran lingkungan alam bisa berupa pencemaran fisik, pencemaran biologis, dan pencemaran kimiawi. Gangguan terhadap ekosistem dapat terjadi karena desakan kebutuhan manusia, bisa juga karena kurangnya kesadaran memelihara lingkungan alam. Apabila keseimbangan lingkungan alam terus terganggu, kualitas lingkungan semakin hari akan semakin menurun(Kuliah and Kuliah, 2019).

Dalam  perkembangan teknologi sendiri tentu akan mengubah lingkungan entah itu sedikit maupun banyak. Banyak dari teknologi yang menyebabkan rusaknya lingkungan dan bisa mencemari nya, bahkan dampak dari kerusakan lingkungan tersebut akan berpengaruh ke hewan-hewan dan yang tinggal di sekitar tempat itu.

Masih banyak orang yang menutup mata akan perkembangan zaman ini, Ketika kita melek akan suatu teknologi lalu menciptakan sebuah terobosan baru bagi masyarakat, maka sebisa mungkin hasil yang kita dapatkan harus ramah lingkungan dan tidak boleh mencemari nya. Hal itu akan mengganggu ekosistem lingkungan dan jika dibiarkan terus menerus hal itu akan semakin parah dan kehidupan dan kelangsungan hidup manusia akan terganggu juga.

Kesehatan manusia dan hewan akan terganggu apabila teknologi yang diciptakan tidak bisa ramah terhadap  lingkungan dan apabila hal tersebut diteruskan dan tidak ada yang mengatasi permasalahan tersebut maka bisa jadi beberapa tahun ke depan akan sangat berpengaruh entah itu ke ekonomi, pertahanan negara, ekosistem maupun politik di suatu negara. Pemerintah harus tegas memberikan aturan dan benar benar harus melindungi lingkungan serta hewan-hewan maupun tempat tinggal manusia itu sendiri demi keseimbangan ekosistem yang ada di Indonesia.

  1. PERAN ORANG TUA DALAM MENGASUH DAN MENJAGA ANAK

Karena dalam perkembangan teknologi serta semakin pesatnya modernisasi yang mana kedua hal tersebut selalu beriringan maka peran orang tua dalam menjaga anak akan semakin dipertanyakan. semakin berkembangnya teknologi dan semakin banyak ilmu yang mereka dapat mengenai perkembangan zaman maka harus mendapat warning dari awal karena sifat remaja sendiri yang masih labil dan ingin tau akan banyak hal itu tentu saja akan menambah pr orang tua selaku pembimbing pertama mereka.

Remaja yang ingin mengetahui banyak hal dan cenderung masih mencari jati diri mereka belum terlalu bisa mengontrol diri sendiri dan masih banyak dari mereka yang hanya sekedar ikut-ikut karena ingin tau rasanya. Contoh Ketika teman-teman nya merokok dan meminum alkohol remaja tersebut ikut melakukanya agar bisa disebut keren, padahal mereka sendiri tahu apa dampak negatif dari perbuatan tersebut.

Apalagi pada zaman sekarang pergaulan remaja sudah gila-gila an yang mulai menormalisasi alkohol dan sex bebas yang seharusnya tidak boleh mereka lakukan, dampak dari minum alkohol sendiri akan merusak otak dan fisik si pengguna dan hal itu akan lebih membahayakan orang lain apabila si pemabuk tidak sadar dan over control. Dampak dari seks bebas juga tidak kalah bahaya yaitu dapat menyebabkan hamil diluar nikah dan bisa juga penyakit HIV mengintai mereka. Dampak ini akan tetap berlanjut apabila orang tua tidak memberikan aturan yang tepat dan membebaskan anak anak mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun