Tersentuh  dengan kisah kesetiaan seekor anjing yang selalu abadi,  membuat langkah kami semangat menuju patung Hachiko di Shibuya.Â
Berjalan di kota yang luar biasa bersih, dengan trotoar yang nyaman dan taman bunga di lingkungan sekitar apartemen adik saya di Kingston Upon Hull.Â
Bagi saya bukan menyoal  tempat atau obyeknya. Merupakan  rejeki masing-masing orang  jika bisa mengunjungi suatu daerah sampai keluar pulau, keluar benua, atau cukup di satu daerah saja.Â
Dari semuanya yang terpenting adalah bagaimana kita belajar memetik makna dari setiap pengalaman perjalanan yang ada. Â Â
Saya tertegun melihat seorang anak yang menangis karena dilarang ibunya bermain perosotan di sebuah taman. Sebagai pengganti, ibunya membelikan balon supaya sang anak tidak menangis lagi.Â
Bagi si ibu sebuah benda bernama balon dianggap cukup berharga daripada sebuah pengalaman bermain perosotan di taman.Â
Setiap keluarga boleh punya gaya masing-masing dalam menerapkan pola asuh bagi anak-anak mereka. Sah-sah saja.
Hanya kami cukup bangga bahwa orang tua kami bukanlah guru apalagi trainner profesional. Tetapi mereka menerapkan metode experiential learning yang sangat baik .Â