Intrumen investasi juga dikeluarkan oleh negara untuk pembiayan program atau proyek yang dicanangkan oleh pemerintah. Instrumen negara ini disebut dengan surat utang, ada yang untuk ritel atau untuk koorperasi. Untuk investasi ritel negara salah satunya ada Saving Bond Ritels (SBN) dan Sukuk Tabungan (ST).
Sekarang sudah keluar algi investasi Sukuk Tabungan seri ST-005. ST ini adalah invetasi yang berbasiskan syariah, jadi buat yang takut akan riba dalam melakukan investasi bisa memilih Sukuk Tabungan ini.Â
Cara pembeliannya ada banyak cara, bisa melalui beberapa bank nasional yang sudah ditunjuk atau rekanan pemerintah yang bisa dibeli secara online.
Imbal Hasil ST-005
Imbal hasil yang diberikan ini cukup tinggi bila dibandingkan dengan depostio. Floor imbal hasil dari ST-005 ini adlaah 7,40% dan tidak akan di bawah itu walaupun suku bunga acuan BI sedang turun.Namun, imbal hasil ini bisa naik apabila suku bunga acuan BI sedang naik.Â
Jadi secara imbal hasil memang sangat menguntungkan. Kemudian pengenaan pajaknya juga lebih rendah karena hanya dikenakan 15% saja bila dibandingkan depostio yang pajaknya mencapai 20%.
Kemudahan iventasi ST-005 ini ditambah dengan rendahnya minium pembelian. ST-005 ini bisa dibeli mulai dari Rp 1.000.000 saja dan berlaku kelipatannya. Sedangkan untuk maksimal pembeliannya adalah Rp 3 miliar. Dana ini akan ditahan selama dua tahun, tetapi bisa dilakukan pencairan lebih awal saat sudah berjalan satu tahun.
Kelebihan ST-005
Imbal hasil bersaing dengan floor 7,4%
Pajak hanya 15%
Minium pembelian rendah
Bisa dibeli secara Online
Nah, ivestasi ini sangat cocok  untuk sobat yang ingin melakukan investasi dengan prinsip syariah dan juga dijamin negara. Selain menguntungkan bagi kita, investasi ini juga membantu negara karena membantu dalam pembiyaan program pembangunan pemerintah yang nantinya juga bisa kita rasakan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H