Mohon tunggu...
Riski
Riski Mohon Tunggu... Mahasiswa - Berusaha belajar untuk menjadi pelajar yang mengerti arti belajar

Ada apa dengan berpikir?

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Bertobat Tidak Harus Beristighfar!

17 April 2024   21:53 Diperbarui: 17 April 2024   21:56 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Memohon ampun kepada Allah SWT adalah jalan yang dilalui oleh setiap manusia, atas segala dosa yang diperbuat di dunia. Apa bila "dosa" itu berhubungan dengan antara sesama manusia, maka harus meminta maaf. Allah Swt. mensyaratkan ampunan-Nya kepada ampunan manusia, yang kalau kita memiliki hutang atau sesuatu yang mencederai hati orang lain, kita harus meminta maaf kepadanya dan meminta ampun kepada Allah Swt.

Memohon ampunan kepada Allah atas tindakan kita, yang melukai hati hamba-Nya adalah sesuatu yang mesti dilakukan selain kemudian meminta maaf kepada orang yang di cela. Karena ketika kita mendzolimi hamba-Nya berarti kita telah mendzolimi ciptaan-Nya, dan jika mendzolimi ciptaan-Nya sama hal dengan kita telah meragukan atas kuasa Allah.

Setelah kedua syarat tersebut telah terpenuhi, baru kemudian pintu maaf terbuka bagi kita. Meskipun tanpa kemudian harus beristighfar kepada-Nya. Allah Swt. berjanji "mengampuni seluruh dosa kecuali syirik", itu artinya tanpa beristighfar-pun kita dapat diampuni, kalau kita melakukan perbuatan-perbuatan yang meniscayakan ampunan. Terkadang membaca istighfar, tapi tidak merasa bahwa dirinya telah melakukan dosa dan tidak meminta ampunan, Allah Swt. tidak akan pernah mengampuni dosanya.

Allah Swt. bisa mengampuni dosa hamba-hamba-Nya tanpa hamba itu meminta, salah satunya ialah dengan bersedekah. Sedekah tidak memiliki korelasi langsung dengan aspek materi, seperti "uang". orang dapat bersedekah dengan cara lain. Misalnya, menanyakan keadaan, menjenguk orang lain, mendatangi rumahnya, dan lainnya. 

Terkadang menyuruh seseorang untuk melakukan sesuatu, yang sesuatu itu sebenarnya dapat dilakukan, hanya untuk menggambarkan bahwa "kamu itu perlu, kamu diperlukan, kamu tidak sia-sia". Itu juga adalah salah satu bentuk dari sedekah.

Sedekah itu ruang lingkupnya luas,  tidak ada hubungannya dengan kaya dan miskin, orang miskin juga dapat bersedekah. Pertanyaannya bagaimana caranya mereka bersedekah?. Bersedakahnya orang miskin adalah dengan menerima pemberian dari orang kaya. Orang kaya seharusnya berterimakasih kalau memberi sedekah kepada orang miskin. 

Justru dengan adanya orang yang menerima, orang kaya mendapatkan pahala. Olehnya itu ketika mendapatkan sedekah dari orang lain tidak harus berterimakasih kepadanya, karena yang wajib berterimakasih adalah yang memberikan sedekah. Mereka (orang kaya) memberikan sesuatu, yang dengan sesuatu itu mereka akan mendapatkan pahala. 

Jadi, yang wajib berterimakasih sebenarnya adalah yang memberikan. Bahkan dengan adanya orang miskinlah mereka menjadi kaya. Bayangkan jika tidak ada orang miskin, mereka tidak akan bisa menjadi kaya. Karena, relasi antara yang miskin dan kaya itu saling membutuhkan. 

Maka dari itu orang-orang kaya patut berterimakasih kepada orang-orang miskin. Karena dari sedekahnya itulah mereka dapat memperoleh pahala. Makanya, ketika orang miskin menerima pemberian orang kaya, pada saat itu mereka telah memberi peluang bagi orang kaya untuk bersedekah.

Olehnya itu dari apa yang telah di jelaskan di atas, hal yang kemudian ingin di tegaskan dalam artikel ini ialah, bahwa bertobat tidak mesti ataupun tidak harus selamanya dengan hanya memohon ampun kepada Allah, tetapi tobat juga bisa dengan cara-cara yang mungkin hal itu tidak kita sadari dalam kehidupan kita.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun