Mohon tunggu...
Money

UMKM Baru Desa Bendungan Siap Pamerkan Produk

22 Februari 2019   10:19 Diperbarui: 22 Februari 2019   10:31 46
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tumbuhan kopi merupakan komoditas unggulan dari Desa Bendungan, Kecamatan Tretep, Kab. Temanggung. Hampir seluruh warga Bendungan juga berprofesi sebagai petani kopi. Namun, produk olahan kopi kurang dikembangan oleh para petani, bahkan mayoritas petani menjual hasil panen hanya dalam bentuk biji, baik kering ataupun basah. 

Padahal tumbuhan kopi mampu dimanfaatkan menjadi produk olahan pangan maupun non-pangan lainnya. Salah satu bagian yang dianggap paling tidak berguna bagi para petani adalah daun kopi, tiap tiga minggu sekali daun kopi akan dicabut dan dibuang begitu saja. Masalah ini
menjadi perhatian khusus bagi mahasiswa KKN Desa Bendungan. 

Daun kopi yang sebelumnya tidak dimanfaatkan ternyata mengandung banyak manfaat, seperti mampu menurunkan kadar gula, mencegah penyakit jantung hingga memberikan efek relaksasi bagi tubuh. Dengan potensi yang sebegitu besar dari daun kopi tersebut membuat mahasiswa
KKN Desa Bendungan mengajak Kelompok Tani Wanita untuk merintis UMKM pertama di Desa Bendungan dengan produk utamanya Teh Daun Kopi.

Hasil olahan daun kopi tersebut kemudian dipamerkan lewat ajang Expo KKN Kec. Tretep pada tanggal 17 Februari 2019. Produk tersebut cukup mendapat atensi dari pengunjung selain karena baru pertama kali mengetahui, pengunjung mampu mencicipi rasa dari teh daun kopi secara langsung. Parto, salah satu pengunjung dan petani kopi Desa Simpar cukup terkesan, menurutnya produk ini sangat potensial untuk dikembangan di
Kecamatan Tretep sebab mayoritas hasil perkebunan adalah kopi. 

Dalam Expo tersebut, selain menampilkan produk teh daun kopi, Desa Bendungan juga membawa beberapa produk
olahan kopi lainnya seperti sabun dan scrub kopi, juga hasil program lain berupa produk
diversifikasi hasil perikanan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun