Mohon tunggu...
Riska Mauliza
Riska Mauliza Mohon Tunggu... Mahasiswa - STAIN Teungku Di Rundeng Meulaboh

Saya Mahasiswa KPI STAIN Teungku Di Rundeng Meulaboh

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kabinet Merah Putih dan Harapan saya sebagai anak muda indonesia

24 Oktober 2024   20:12 Diperbarui: 24 Oktober 2024   20:12 31
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sebagai anak muda Indonesia, saya menyambut baik pembentukan Kabinet Merah Putih di bawah kepemimpinan Bapak Prabowo Subianto.  Kabinet ini, dengan komposisi yang beragam dan mewakili berbagai latar belakang,  menawarkan harapan baru bagi masa depan bangsa. 

Pertama, saya melihat Kabinet Merah Putih sebagai simbol persatuan dan kolaborasi. Komposisi kabinet yang terdiri dari berbagai partai politik dan tokoh masyarakat menunjukkan komitmen untuk bekerja sama demi kemajuan bangsa. Ini adalah langkah penting untuk mengatasi polarisasi dan membangun kembali rasa persatuan yang sempat terpecah belah. 

Kedua, saya berharap Kabinet Merah Putih dapat menjadi katalisator bagi terwujudnya mimpi anak muda Indonesia. Dengan komposisi kabinet yang diisi oleh para profesional muda dan berpengalaman, saya optimis bahwa mereka akan mampu memahami dan menjawab aspirasi generasi muda. Saya berharap mereka akan fokus pada isu-isu yang menjadi perhatian anak muda, seperti lapangan pekerjaan, pendidikan, dan akses terhadap teknologi.

Ketiga, saya percaya Kabinet Merah Putih akan membawa angin segar dalam hal tata kelola pemerintahan. Dengan komitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip good governance, saya berharap kabinet ini akan mampu meningkatkan transparansi, akuntabilitas, dan efisiensi dalam menjalankan pemerintahan. Hal ini akan menjadi pondasi yang kuat untuk membangun Indonesia yang lebih baik.

Namun, di balik harapan yang besar, saya juga menyadari bahwa Kabinet Merah Putih menghadapi tantangan yang tidak mudah.  Tantangan ekonomi, sosial, dan politik yang kompleks menuntut kepemimpinan yang kuat dan visioner.  Saya berharap kabinet ini mampu mengatasi berbagai tantangan tersebut dengan strategi yang tepat dan terukur.

Sebagai generasi muda, saya juga berharap Kabinet Merah Putih bisa memberikan perhatian khusus pada pendidikan dan pengembangan sumber daya manusia. Pendidikan yang berkualitas adalah kunci untuk meningkatkan daya saing bangsa di kancah internasional. Kurikulum pendidikan harus selalu relevan dengan perkembangan zaman, dan teknologi harus dimanfaatkan sebagai alat untuk memperluas akses pendidikan, terutama di daerah-daerah terpencil. Selain itu, penting bagi pemerintah untuk memberikan ruang yang lebih besar bagi anak muda untuk berkembang, berinovasi, dan berkontribusi dalam pembangunan.

Di sisi lain, masalah korupsi masih menjadi ancaman besar bagi pembangunan Indonesia. Saya berharap kabinet ini bisa memperkuat komitmen dalam memberantas korupsi, tidak hanya di tingkat pusat, tetapi juga di daerah. Pemerintah yang transparan dan akuntabel adalah syarat mutlak untuk mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan. Kabinet Merah Putih harus bisa menjadi teladan dalam hal integritas dan profesionalisme, serta memberikan sanksi tegas bagi siapa pun yang terlibat dalam praktik korupsi.

Selain itu, perhatian terhadap lingkungan juga menjadi harapan besar saya. Sebagai negara dengan kekayaan alam yang melimpah, Indonesia memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga kelestarian alamnya. Pembangunan ekonomi tidak boleh mengorbankan lingkungan. Kabinet Merah Putih harus mampu menciptakan kebijakan yang seimbang antara pembangunan ekonomi dan pelestarian lingkungan. Investasi pada energi terbarukan dan pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan adalah langkah yang harus diambil untuk memastikan masa depan yang hijau bagi generasi mendatang.

Terakhir, saya berharap kabinet ini bisa menginspirasi anak muda untuk terlibat aktif dalam politik dan pemerintahan. Anak muda adalah agen perubahan yang memiliki ide-ide segar dan inovatif. Partisipasi politik anak muda harus didorong, bukan hanya sebagai pemilih, tapi juga sebagai bagian dari pengambilan keputusan. Dengan memberikan ruang bagi anak muda, pemerintah dapat memastikan bahwa kebijakan yang diambil lebih sesuai dengan kebutuhan dan aspirasi generasi masa depan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun