Mohon tunggu...
Riska Fitriyani
Riska Fitriyani Mohon Tunggu... Guru - Pembelajar

Manfaatkan setiap Kesempatan yang datang dengan sebaik-baiknya.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Diet Sehat Cepat dan Tepat

30 Oktober 2024   11:20 Diperbarui: 31 Oktober 2024   15:09 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cara Mudah Menurunkan Berat Badan Dengan Diet Defisit Kalori ...

Haiii..  dalam artikel kali ini, aku akan share pengalaman pribadiku tentang menurunkan berat badan dengan cara diet sehat, cepat, dan tepat. Yakni dengan defisit kalori, makan sehat dan olahraga.

Di zaman sekarang banyak sekali orang yang berat badannya sudah melebihi batas normal kemudian memilih untuk menurunkan berat badannya. Banyak macam cara yang dapat kita lakukan untuk menurunkan berat badan seperti diet dan olahraga, namun banyak pula yang memilih cara instant seperti sedot lemak, konsumsi obat-obatan atau teh pelangsing, sampai potong usus untuk mendapatkan hasil yang lebih cepat dan seringkali mengabaikan resiko dan efek sampingnya

Kita pasti sudah tidak asing lagi dengan kata "DIET" ya kan? Mengutip dari berbagai sumber, diet merupakan perubahan pola makan yang dirancang untuk tujuan tertentu, misalnya menurunkan berat badan, meningkatkan kesehatan, atau memenuhi kebutuhan gizi tertentu.

Diet ini bisa dilakukan dengan cara pengaturan jenis dan jumlah makanan yang dikonsumsi, serta waktu makan.  Kemudian berbagai jenis diet, seperti diet rendah karbohidrat, diet vegetarian, atau diet mediterania, masing-masing dengan prinsip dan manfaatnya sendiri. Penting sekali memilih diet yang tepat sesuai kondisi Kesehatan tubuh kita.

Sebelum memulai Diet, kita harus mengetahui apakah berat badan kita termasuk kategori kurus, normal, gemuk atau bahkan obesitas.  Untuk mengetahuinya kita dapat menghitung BMI (Body Mass Index) yaitu perkiraan lemak tubuh yang didasarkan pada tinggi dan berat badan. Cara menghitung BMI yang mudah dan perhitungannya sering digunakan di Indonesia, adalah menggunakan berat badan (dalam kilogram) dan tinggi (dalam meter).  Sehingga rumusnya adalah :

[Berat badan (Kg) : (tinggi badan (m) x tinggi badan (m))]

Contohnya, seseorang uang memiliki berat badan 60 Kg dengan Tinggi badan 160cm (1,6 m), maka cara menghitung BMI nya adalah sebagai berikut : 

BMI = 60 : (1,6 X 1,6) = 60 : 2,56 = 23,44. 

Jadi, hasil perhitungan BMI dari seseorang dengan berat badan 60 Kg dan Tinggi Badan 160cm adalah 23,44. Setelah menghitung BMI, lalu kita cocokan dengan kategori standar berat badan ideal pria dan Wanita dewasa menurut WHO sebagai berikut:

Berat Badan Kurang (Kurus) : BMI <18,5

Berat Badan Normal  : BMI 18,5 - 22,9 

Kelebihan Berat Badan Dengan Resiko : BMI 23-24,9

OBESITAS I : BMI 25-29,9

OBESITAS II : BMI >30

*data Menurut WHO western Pacific Region, 2000

Sehingga dapat kita ketahui seseorang yang memiliki BMI 23,44 termasuk kedalam kategori kelebihan berat badan dengan Resiko, sehingga perlu untuk diet jika ingin berat badan yang ideal/normal. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun