Mohon tunggu...
Riska Falensia
Riska Falensia Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa pendidikan non formal, universitas negeri padang

suka membaca bukuu

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pentingnya Peran Pendidikan Keluarga dalam Membentuk Masa Depan Anak

3 Juni 2024   16:36 Diperbarui: 3 Juni 2024   16:37 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

pendidikan keluarga adalah proses dimana orang tua atau wali mengajarkan kita tentang nilai nilai, norma norma, dan keterampilan penting bagi anak anak. bagian penting itu ialah dari perkembangan anak anak dan membentuk masa depan anak. pendidikan keluarga ini dimulai dari sejak lahir dan berlanjut samapai ia dewasa nantik, orang tua mengajarkan bagaimana berperilaku yang baik kepada masyatarakat dan berinteraksi dengan orang lain, berbelas kasihan dan berperilaku soapan terhadap orang. pendidikan keluarga ini mengajarkan anak anak tentang pentingnya pendidikan dan bekerja keras. dengan adanya peran keluarga dalam membentuk masa depan anak, ini sangat membantu mereka dala mengembangkan nilai nilai, moral dan keterampilan yang akan membantu dia berhasil dimasyarakat. dengan memberikan pendidikan keluarga yang kuat, orang tua dapat membantu anak anak mereka menjadi anggota masyarkat yang bertanggung jawab dan sukses kedepannya. 

karakteristik peran pendidikan keluarga

1. pendidikan keluarga berkelanjutan 

Pendidikan keluarga tidak terjadi dalam satu hari atau satu minggu, tetapi adalah proses yang berkelanjutan yang dimulai dari saat anak lahir dan berlanjut sepanjang masa kanak-kanak mereka habis.

2. Pendidikan keluarga melibatkan interaksi langsung

 Pendidikan keluarga melibatkan interaksi langsung antara orang tua dan anak, serta antara anak dan anggota keluarga lainnya. Ini dapat melibatkan bermain, membaca cerita, dan berpartisipasi dalam kegiatan keluarga lainnya.

3. Pendidikan keluarga melibatkan model perilaku

 Orang tua memainkan peran model perilaku bagi anak-anak mereka, menunjukkan nilai, norma, dan kebiasaan sosial yang mereka harapkan anak-anak mereka mengikuti. Misalnya, jika orang tua menghargai kerja keras dan disiplin, mereka lebih cenderung mengajarkan anak-anak mereka untuk menghargai kerja keras dan disiplin juga.

4. Pendidikan keluarga melibatkan transmisi nilai budaya

 Pendidikan keluarga juga melibatkan transmisi nilai budaya, seperti nilai, norma, dan kebiasaan sosial, serta sejarah dan tradisi keluarga. Ini dapat membantu anak-anak merasa lebih terhubung dengan komunitas mereka dan lebih menghargai keberagaman.

5. Pendidikan keluarga melibatkan dukungan emosional

Orang tua juga dapat memberikan dukungan emosional kepada anak-anak mereka, membantu mereka mengatasi tantangan dan menghadapi perasaan mereka. Ini dapat membantu anak-anak mengembangkan keterampilan emosional yang mereka butuhkan untuk berhasil dalam kehidupan mereka.

6. Pendidikan keluarga melibatkan komunikasi terbuka

 Pendidikan keluarga juga melibatkan komunikasi terbuka antara orang tua dan anak, memungkinkan anak-anak untuk mengungkapkan pikiran dan perasaan mereka, dan memungkinkan orang tua untuk memberikan panduan dan dukungan yang mereka butuhkan.

dampak positif peran pendidikan keluarga dalam membentuk masa depan anak 

1. membentuk karakter dan nilai

pendidikan keluarga membantu membentuk karakter dan nilai seseorang anak dengan mengajarkan mereka tentang pentingnya kerja keras, displin dan bertanggung jawab. 

2. membantu perkembangan emosional

 pendidikan keluarga ini membantu anak anak mengembangkan emosi mereka dan belajar bagaimana mengatasi  perasaan mereka belajar bagaimana komunikasi dengan orang lain. 

3. membantu perkembangan intelektual 

mengajarkan mereka tentang pengetahuan dasar, berfikir kritis, dan keterampilan pemecahan masalah. membantu mereka mengembangkan rasa ingin tau . 

dampak negatif 

1. potensi untuk ketidakadilan

pendidikan keluarga dapat menjadi tempat dimana anak anak belajar norma sosial dan nilai nilai yang tidak adil

2. potensi untuk ketidakstabilan 

pendidikan keluarga dapat menjadi tempat dimana anak anak menghadapi kestabilan dan baik kepada orang tua mereka atau dari anggota mereka. 

3. potensi untuk kurangnya dukungan 

pendidikan keluarga ini dapat menjadi tempat dimana anak anak tidak menerima dukungan dan kasih sayang yang mereka butuhkan.

jadi dengan adanya pendidikan keluarga memiliki dampak yang sifnifikan dalam membentuk masa depan anak. ini adalah institusi yang sangat penting yang dapat membentuk karakter, nilai, dan sikap seorang anak, tetapi juga dapat menjadi tempat dimana anak anak menghadapi ketidakadilan dan ketidakstabilan. pentingnya pendidikan keluarga buat anak anak menciptakan lingkungan yang positif dan mendukung bagi anak anak mereka untuk masa yang akan datang supaya anak anak bisa menjadi orang sukses. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun