Musim hujan untuk para petani biasanya tidak jauh dari kata 'bertani', bercocok tanam, khususnya menanam padi. Apalagi padi sudah tentu adalah makanan pokok, yang tidak bisa dijauhkan dari kehidupan manusia sehari-hari.
Petani berperan penting untuk hal yang satu ini. Mungkin untuk sebagian orang menanam padi Sudah bukan hal yang asing untuk didengar tapi ada juga sebagian yang masih awam tentang hal ini. Nah mari kita belajar dan analisis bersama bagaimana biasanya para petani menanam padi.
Musim hujan bagi para petani sangat berpengaruh karena biasanya pada musim ini petani sibuk bercocok tanam atau menanam padi. Kenapa harus musim hujan?
Karena ketersediaan air pada musim hujan cukup tinggi, sehingga menjadi waktu yang tepat untuk para petani menanam padi. Tapi biasanya para petani juga mempertimbangkan ketersediaan Sinar matahari nya juga dua hal itu juga yang harus diperhatikan, kadar air yang cukup dan sinar matahari yang cukup.
 Jadi biasanya, jika musim hujan tiba para petani secara serentak langsung mempersiapkan
Untuk menanam padi, proses nya juga cukup panjang. Sebagai contoh proses:
1. Membajak Sawah
Dulu biasanya kegiatan membajak sawah ini dilakukan oleh hewan ternak,seperti kerbau dan  sapi. Tapi seiring berkembangnya teknologi sekarang orang- orang lebih banyak menggunakan mesin bajak (kultivator).
2. Pembibitan
Biasanya benih padi yang bagus akan direndam dua malam hingga berkecambah atau ada juga yang langsung disebar tanpa perlu direndam dulu takaran untuk pembibitan biasanya disesuaikan dengan lahan dan sawahnya.
3. Penanaman
Setelah bibit berusia 13-14 hari bibit biasanya sudah siap tanam. Bibit biasanya dipindahkan ke lahan sawah yang sud ah di bajak, penanaman biasanya dilakukan dengan pola simetris tidak terlalu dekat ataupun terlalu jauh. Satu lubang biasanya diisi dengan 2-3 bibit padi atau fleksibel.
Proses menanam padi sampai menjadi buah padi tidaklah mudah dan singkat apalagi padi jika sudah terkena hama semasa proses pertumbuhannya.Â
Tapi hal itu bisa diatasi dengan pupuk yang sesuai kebutuhan tanaman. Beragam macam pupuk bisa ditemukan seperti varietas , conde, angkke, Alie dan lain-lain.
Jadi penting nya kadar air, Sinar matahari, proses pembibitan, penanaman dan pemupukan padi sangat berpengaruh pada hasil akhir buah padi sampai masa panennya.Â
Para petani selalu berharap setiap pemusim padi bisa menghasilkan padi yang berlimpah dan menguntungkan. Karena jangkauan padi bukan hanya untuk satu rumah tapi untuk semua orang di dunia. Untuk itu, padi sangat penting untuk keberlangsungan makanan pokok manusia.
Oleh:Riska 18 Februari 2024
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H