Mohon tunggu...
Riska Amalia
Riska Amalia Mohon Tunggu... Penulis - Pelajar SMAN 1 PADALARANG

Pemula

Selanjutnya

Tutup

Nature

Keunikan Siput "Si Putri Tidur"

24 Januari 2020   15:49 Diperbarui: 3 Februari 2020   08:23 1450
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siput, hewan ini pastinya sudah tidak asing lagi bagi kita. Hewan yang bertubuh lunak (moluska) ini memiliki cangkang yang berfungsi sebagai rumah untuk perlindungan dan juga sebagai paru-paru untuk bernafas. 

Dibalik tubuhnya yang kecil, siput menyimpan fakta menarik yang jarang diketahui banyak orang, walaupun para petani menganggap siput sebagai hama karena memakan tunas daun. 

Siput mampu berhibernasi hingga tiga tahun lamanya. Lalu, mengapa hal ini ia lakukan? Menurut sebuah penelitian, hal ini dilakukan untuk menjaga kelembapan tubuhnya ketika lingkungan di sekitarnya dirasa tidak mendukung keberlangsungan hidupnya. Di dalam cangkangnya terdapat banyak lendir yang mampu menahan udara yang masuk.

Maka dari itu, demi menjaga kelembapan tubuhnya, kebanyakan siput hanya aktif di malam hari untuk mencari makan seperti daun-daunan. Jika dilihat sekilas, nampaknya siput tidak memiliki gigi karena tubuhnya yang lunak. Namun, faktanya siput memiliki lebih dari lima belas ribu gigi.

Lendir siput yang biasa disebut cairan mukus juga bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit karena mengandung antioksidan, asam hyaluronic, enzim-enzim yang menstimulasi kolagen dan masih banyak lagi zat lainnya, yang berfungsi untuk melembapkan kulit, mencegah munculnya kerutan di wajah, menjaga elastisitas kulit dan masih banyak lagi.

Jadi, jangan anggap siput ini remeh karena ukuran tubuhnya ya, karena dibalik itu semua terdapat keistimewaan yang tidak terduga.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun