Beberapa minggu lalu, saya mendengarkan konferensi internasional yang salah satu pembicaranya adalah Dr. Neil Perez Balba dari Lyceum the Philippines University. Beliau menyampaikan topik penting mengenai "netiquette" yang secara sederhana adalah etika dalam berinternet. Menjadi suatu pengingat bagi kita pentingnya menjaga etika walaupun di dunia maya.
      Netiquette merupakan gabungan kata dari 'net' yaitu internet dan 'etiquette' yaitu etika. Secara harfiah berarti suatu sopan santun / tatakrama dalam berkomunikasi antarmanusia melalui media sosial. Netiquette wajib dipatuhi oleh warga sosial media karena dapat meningkatkan pertemanan dengan orang lain, melindungi privasi seseorang dan menjaga informasi sensitive yang menyebabkan perpecahan, konflik dan cyberbullying.Â
Ada 10 Aturan Dasar dari Netiquette
1. Make Real People Priority
Ada pepatah yang menyebutkan "internet mendekatkan yang jauh, dan menjauhkan yang dekat". Itu adalah pepatah yang ironi. Bagaimana tidak, ketika dipertemuan yang melibatkan banyak orang, semua orang di pertemuan tersebut lebih asik bermain dengan gadgetnya dibandingkan berkomunikasi secara langsung dengan orang yang didekatmu
Jika seseorang didekatmu berusaha berbicara sedangkan kamu sibuk dengan gadget. Lebih baik untuk menghentikan kegiatan bersama gadget, dan berusahalah menjawab pembicaraan tersebut. Umumnya, kegiatan di dunia online bisa menunggu. Tetap prioritaskan orang yang di dunia nyata. Jika terpaksa harus mengangkat telepon saat sedang pertemuan, lebih baik meminta izin untuk mengangkat telepon tersebut. Selain itu, silent mode gadget ketika berada di ruang pertemuan agar tidak mengganggu orang lain.
2. Use Respectfull Language
Gunakan bahasa yang menunjukkan suatu respek. Seperti menghargai pendapat orang lain, menyanggahnya dengan bahasa yang sopan dan tidak menyakiti, memberikan kritik dan saran yang membangun. Jangan meledek, memaki, mengungkapkan pendapat yang menyinggung, berbahasa kasar, dll. Penggunaan pelecehan verbal akan membuatmu dianggap tidak sopan dan menurunkan harga dirimu sendiri.
3. Bijaklah dalam Berbagi
Membagikan kegiatan sehari-hari ataupun kegemaran menjadi daya tarik sosial media saat ini. Namun jangan berbagi berlebihan. Pahamilah bahwa yang kamu bagikan akan menjadi 'jejak digital' yang sulit terhapus. Berbagi berlebihan juga berakibat pencurian identitas. Para cyber crime pasti memanfaatkan media sosial untuk mencuri identitas dan informasi pribadi. Berhati-hatilah untuk tidak membagikan KTP, nomor rekening, alamat rumah, nama ibu, nomor handphone, dll.
4. Don't exclude others
Jangan mengecualikan seseorang. Sosial media membuka kesempatanmu untuk berinteraksi dengan siapa saja, dimana saja bahkan orang luar negeri. Jangan membuat grup yang bermaksud untuk mengucilkan seseorang. Sama halnya, jangan membagikan meme atau lelucon yang dapat membuat orang lain merasa seolah-olah mereka dikecualikan dari apapun yang dibicarakan. Perasaan seperti ditinggalkan akan menyebabkan terbentuknya emosi negative dan rasa hilang kendali. Gunakanlah sosial media mu sebagai tempat untuk hal positif.
5. Bijaklah dalam berteman
Walaupun disebutkan diatas tidak mengecualikan seseorang, disini kita membahas aturan dalam memilih teman. Bijaklah ketika kamu memberikan nomor whatsapp kepada seseorang yang tidak kamu kenal. Nomor whatsapp adalah nomor pribadimu yang akan berhubungan dengan dokumen penting lainnya. Jika kamu ingin berkomunikasi dengan orang baru, lebih baik gunakan sosial media lain seperti Instagram, tiktok, twitter, dll.
6. Hormati Privasi Seseorang
Privasi seseorang sangatlah penting. Minta izinlah terlebih dahulu sebelum kamu menandai seseorang di dalam foto yang akan kamu unggah. Ingatlah bahwa seseorang yang ditandai, maka bisa diakses oleh orang lain. Hal ini berarti kamu menghormati privasi seseorang. Selain itu, janganlah kamu menggunakan akun orang lain untuk mendaftarkan ke suatu sosial media atau website. Akan menjengkelkan jika temanmu menerima email yang tidak mereka inginkan. Kamu dapat membuat dan mengelola akunmu secara mandiri.
7. Cek Fakta sebelum Posting
Hal ini berkaitan dengan berita palsu atau HOAX. Bijaklah untuk mengecek ulang kebenaran berita tersebut di pencarian google. Setelah itu, perhatikanlah apakah sumber tersebut terpercaya atau dari akun gossip. Jika mau berusaha sedikit, kamu bisa cek kebenaran berita tersebut di buku atau jurnal yang terbit secara nasional dan internasional. Kedua bacaan tersebut lebih bisa dipertanggungjawabkan daripada berasal dari akun gosip.
8. Dilarang Spam!
Spam atau mengirimkan teks yang sama berulang kali akan sangat menjengkelkan begi penerimanya. Hindari melakukan ini jika hubunganmu tetap baik. Selain itu, jangan asal membagikan link yang tidak jelas sumbernya. Karena link tersebut biasanya berbahaya dan mengandung virus computer yang mengganggu software dan keamanan ponsel
9. Responlah Email dan Pesan Segera
Kemudahan teknologi membantu kita memberi dan membalas pesan dengan cepat. Jika responmu lama, kembalilah ke zaman pengiriman dengan merpati. Merespon pesan dengan cepat merupakan bentuk empati. Jika kamu membutuhkan waktu beberapa hari untuk menjawabnya, kabarilah bahwa kamu belum bisa membalas pesan tersebut. Sehingga orang lain tidak menunggu balasan darimu.
10. Update Informasi
Informasi yang kamu bagikan sebaiknya diperbaharui sesuai perkembangannya. Misalnya jika kamu mengelola akun lowongan pekerjaan. Maka, hapuslah lowongan pekerjaan yang sudah terisi. Sehingga orang lain tidak lagi mendaftar di tempat tersebut. Jika kamu melakukan ini, maka kamu akan dianggap sebagai profesional.
Itulah 10 aturan dasar dari Netiquette! Jika berbicara tentang ini, ada persembahan lagu terbaru dari Laleilmanino x JKT48 yang menyinggung netiquette. Judul lagunya adalah "Berani Bersuara"
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H