Pendidikan Islam menurut Syeh Azzarnuji

Biografi syeh Azzarnuji, tidak ada keterang pasti mengenai dimana beliau dilahirkan namun menurut Dr Muhammad Abdul Qodir Ahmad mengatakan "tidak ada keterangan pasti menegenai kelahiran beliau " namun jika dilihat dari Nisabnya Azzarnuji para peneliti mengatakanbeliau berasal dari kota Zaradj yang saat ini lebih dikenal dengan nama kota Afganistan.

Tahun lahirnya pun tidak ada keterangan yang pasti, tetapi tiga pendapat yaitu: pendapat yang pertama beliau Syeh Azzarnuji wafat pada tahun 591 H/ 1195 M. dan pendapat yang kedua mengatakan bahwa beliau wafat pada tahun 840 H/ 1243 M. dan pendapat yang ketiga mengatkan bahwa beliau syeh Azzarnuji hidup semasa Rida addin an-naisaburi yaitu antara tahun 500-600 H. Mengeanai karya beliau, sebenarnya banyak karyanya namun karena peristiwa peperangan mongol, banyak karnya beliau yang hilang. akan tetapi ada karya yang hingga saat ini tetap dikaji dan dipelajari khusunya  di indonesia khusunya di lingkup pondok pesantren baik Tradisional maupun Moderen. karyanya yang termasyhur yaitu Ta'lim Muta'lim.

Pendidikan islam menurut syeh Azzarnuji. Tujuan dari pendidikan tersendiri menurut beliau yaitu untuk mencari Ridha Allah SWT. mendapat kebahgian di akhirat, melestarikan islam, menghidupkan agama dan Taqwa sendiri tidak dikatakan Sah jika ttidak disertai ilmu. bukan berarti segala urusan itu hanya untuk mendapat kebahagian di akhirat namun juga tentang urusan Dunia, yang urusan dunia itu ditujukan sebagai pendukukung tujuan-tujuan keagamaan. Syeh Azzarnuji berkata "Seseorang boleh mencari kedudukan asalakan kedudukanya itu untuk Amr Ma'ruf Nahi Mungkar .

Konsep pendidikan islam menurut syeh Azzarnuji lebih mengedepankan etika dalam proses pembelajaran, yang dimaksudkan agar peserta didik bisa mendapatkan barokah,karomah, manfaat dari ilmunya itu baik untuk dirinya, masyarakat,bangsa dan peserta didik lainya. konsep pendidikan itu ditangkan dalam karyanya yaitu Ta'lim Muta'alim yang terdiri dari 13 pasal. sebagai berikut:

1. keutamaan ilmu dan fikih

setiap manusia pasti diwajibkan untuk menuntut ilmu untuk belajar baik laki-laki ataupun perempuan tapi menurut Syeh Azzarnuji tidak mewajibkan setiap manusia untuk mempelajari berbagai macam ilmu, jhanya saja diwajibkan untuk mempelajari ilmu-ilmu yang sekiranya bermanfaat,berguna dan dibutuhkan dalam kehidupan sehari-hari. misalnya sholat,zakat,iman,dll

         2.Niat ketika belajar

Niat merupakan dasar dari sebuah kegiatan atau perbuatan. syeh Azzarnuji menganjurkan agar setiap peserta didik ammpu menata niatnya ketika proses belajar. Nabi Muhammad SAW. bersabda " sesungguhnya Sahnya sebuah amal itu tergantung apada Niat". jadi sebaiknya sebagai penuntut ilmu mampu meniatkan dengan baik untuk mendapat Ridha Allah Untuk manffaat banyak orang. boleh ketika diniatkan untuk mencari kemuliaan asalkan kemuliaan itu tetap berlandaskan mencari Ridha Allah, Amr Ma'ruf Nahi mungkar. bukan untuk egoisme atau hawa nafsu saja.

        3.Memilih Ilmu,guru dan teman

dalam memilih ilmu seorang penuntut ilmu harus bisa memilih ilmu yang paling terbaik, menurut syeh Azzarnuji Ilmu yang terbaik adalah ilmu yang dibutuhkan dalam kehidupan keagaaman baik untuk sekarang ataupun dimasa yang akan datang. sedangkan dalam emlilih guru, syeh Azzarnuji menyarankan agar mencari guru yang alim,yang wara'i dan yang lebih tua. sedangkan dala emilih teman, syeh Azzarnuji menyarankan agar memilih teman yang rajin,tekun,tidak pemalas, dan menjauhi teman yang banayk bicara dan gemar memfitnah. Syeh Azzarnuji dalam Syairnya"jika engkau ingin mengetahui watak seseorang jangan bertanya kepadanya, melainkan lihatlah dengan siapa ia bergaul. sebab didalam pergaulannya prilaku seseorang akan terpengaruh oleh pergaulannya. jika seseorang prilakunya tidak baik maka segeralah menjauh, dan jika baik prilakunya bertemanlah agar kamu mendapat petunjuk darinya. 

      4.menghormati ilmu dan orang yang berilmu

Menurut Syeh Azzarnuji seseorang yang menuntut ilu harus menghormati ilmu, dan orang yang berilmu harus menghormati guru. jadi kita harus menghormati guru,patuh kepada guru, tidak menentang dan tidak boleh menyepelekan ilmu karena kita tidak tau letak barokahnya ada dimana.

      5.Sunggu-sungguh, istiqomah dan minat yang kuat.

seorang penuntut ilmu harus bersungguh-sungguh dalam menuntut ilmu dan mampu istiqomah mengulang pelajarannya. dan waktu terbaik untuk belajar menurut Syeh azzarnuji yaitu pada waktu awal malam dan akhir malam, waktu magrib-isya' dan setelah sahur.

     6. permulaan belajar,kader ilmu da urutan ilmu yang harus dipelajari

Syeh Azzarnuji menganjurkan untuk para penunutut ilmu memulai belajarnya pada hari rabu karena pada hari itu diciptakannya nur(cahaya), dan dimerupakan hari nas yaitu hari yang tidak memberi barokah pada orang kafir tapi memberi rahmat dan berkah pada orang mukmin. kemudian seorang penuntut ilmu harus gemar membeli buku dan kitab sebagai penunjang belajarnya. dan seorang penuntut ilmu harus memulai belajar dengan pelajaran yang dikuasinya agar lebih mudah dipahaminya.

       7. Tawakal

seorang yang menuntut ilmu haruslah sabardalam perjalannya mempelajari ilmunya,karena  perjalanan dalm proses mencari ilmu pasti tidak lepas dari kesulitan. dan yang bersabar pasti akan bahagia.

     8. waktu terbaik untuk belajar

masa untuk mencari ilmu tidak ada batasan dari buaian ibu samapi ke liang lahat. namun masa yang baik yaitu padamasa usia muda. waktu belajar yang baik yaitu pada waktu sahur dan magrib sampai isya' namun seoarang penuntut ilmu harus mampu memfaatkan waktunya untuk belajar dan mengulang pelajarannya.

    9.Kasih sayang dan Nasihat

Syeh azzarnuji mengatakan kepada penuntut ilmu agar memiliki Akhlak mulia. dengan demikian orang yang membenci akan luluh dengan sendirinya , dan harus berkhusnuzon kepada siapapun. mampu memafkan jika ada perselisihan.

    10.Dapat mengambil pelajaran

menurut Syeh azzarnuji mengatakan bahwa seorang penuntut ilmu harus memfaatkan waktunya dengan baik untuk belajar agar memperoleh ilmu yang sempurna. dengan cara menyediakan alat tulis untuk mencatat ilmu yang diperoleh.

11.Wara'( menjauhkan diri darii perkara haram)saat belajar

syeh azzarnuji menyarankan agar seorang pelajar harus menjauhkan diri dari perkara haram karena hal itu dapat menjadi pengahlang berkahya sebuah ilmu. harus menjauhi orang-orang yang gemmar melakukan kejahatan, menajuhi perbuatan ghibah dan hal-yang tidak baik.

       12.penyebab hafal dan lupa

adapun penyebab mudah lupa yaitu perbuatan maksiat, banyak dosa , gelisah terlalu memikirkan dunia hal tersebut dapat membuat hati menjadi gelap. dan perkara yang menjadi mudah hafal adalah bersunggu-sungguh, kontinyu, rajin, kurangi makan, banyak sholawat kepada nabi Muhammad Saw. sedangkan cara untuk mengurangi lupa dan menguatkan hafal yaitu dengan berdoa ketika mengambil buku, bersiwak, makan madu, makan kandar (sejenis susu) dan makan anggur juga dapat memudahkan hafalan dan menjauhkan dari penyakit.

     13, penyebab bertambah dan berkurangnya rizki

perkara yang membuat bertambahnya rizki antara lain dengan mengerjakan sholat dengan takdim dan khusyuk,sempurna wajibnya dan sunnahnya,mengerjakan sholat duha, membaca surah Al-Waqiah (Khusunya malam hari),al muzamil,al mulk,al insyirah,dan datang kemasjid sebelum waktu adzan,melaksanakan sholat fajr,dan memperbanyak doa-doa memperlancar rizki.

sebab sebab kekafiran, menyisir rambut dengan sisir yang rusak, menggunakan celana sambil berdiri,tidak mau mendoakan orang tuanya, irit,