2. Meningkatkan emisi gas rumah kaca penyebab perubahan iklim.
Lahan gambut dan hutan yang secara alami merupakan tempat untuk menyerap gas CO2 bebas berlebih yang terdapat di atmosfer, memiliki peran penting dalam mengendalikan perubahan iklim. Apabila lahan gambut dan hutan terbakar maka justru akan melepaskan karbon dan emisi gas lainnya ke udara sehingga berkontribusi dalam pemanasan global yang kini terjadi di seluruh belahan dunia.
3. Mengganggu kesehatan manusia
Kebakaran hutan dan lahan gambut menyebabkan polusi udara dan berdampak langsung bagi masyarakat yang tinggal disekitar wilayah hutan baik yang dekat ataupun yang tinggal puluhan kilometer dari lokasi kebakaran.Asap yang ditimbulkan dapat tersebar lebih dari puluhan kilometer dan menyebarkan penyakit ISPA (infeksi saluran pernapasan)
4. Merugikan negara secara ekonomi
Akibat asap yang mengganggu wilayah sekitar lokasi hutan, banyak aktivitas manusia yang terganggu hingga terpaksa berhenti mulai dari sekolah hingga perdagangan. Oleh karena itu juga berdampak buruk pada perputaran ekonomi di wilayah sekitar, sehingga mengalami kerugian. Selain ekonomi, asap yang sampai ke wilayah negara tetangga juga dapat berakibat buruk bagi hubungan bilateral Indonesia.
DAFTAR PUSTAKA
Artikel Earth Hour Indonesia.2015.4 Dampak Yang Sangat Merugikan DariKebakaran Hutan.
Dinas Kehutanan Provinsi Lampung.2018.Programa.Bandar Lampung: Dinas Kehutanan Provinsi Lampung
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI