Ramalan adalah pernyataan tentang bagaimana seseorang di masa depan. Biasanya mengacu pada nama lengkap, zodiak, veto, ulang tahun, tarot, dan lainnya. Seolah-olah itu benar-benar terjadi. Padahal, jodoh dan rezeki adalah rahasia Allah Swt. Disisi lain, Prediksi adalah "penilaian" berdasarkan pengalaman, pengamatan, dan pengetahuan. Prediksi tidak bisa secara otomatis melihat kehidupan seseorang. Data adalah bagian terpenting dari prediksi apa pun. Semakin banyak data, semakin baik prediksinya. Sebenarnya, siapa pun bisa membuat prediksi. Itu didasarkan pada pengalaman, pengetahuan dan meningkatkan fokus pengamatan. Sama seperti memprediksi pertandingan bola atau cuaca.
Nah, sekarang kalian semua udah pada tau kan apa perbedaan ramalan dan prediksi, intinya ramalan itu melihat atau memperkirakan sesuatu tanpa adanya data, dan prediksi adalah perkiraan atau penilaian terhadap sesuatu dengan adanya data-data atau bukti setelah melakukan pengamatan dan penelitian. Dan pandangan Islam terhadap ramalan tentunya dilarang, apapun jenis ramalan tersebut karena ramalan salah satu perbuatan syirik yaitu menyekutukan Allah Swt.
Jenis-Jenis Ramalan
Agar kita mengetahui ramalan yang dimaksudkan di atas, disini kita akan membahas jenis-jenis ramalan, Ini hanya sebagai pengetahuan dan pembelajaran aja ya temen-temen,, supaya kita semua dapat menghindari ramalan-ramalan yang sering dilakukan disekitar kita. Umumnya ada dua jenis ramalan. Di bawah ini adalah penjelasan tentang jenis-jenis ramalan.
Ramalan ilmiah
Ramalan ilmiah adalah ramalan berdasarkan sains atau ilmu pengetahuan. Ramalan seperti itu tetap diperbolehkan dan tidak dilarang, selama bermanfaat bagi manusia dan menimbulkan masalah. Ramalan ilmiah ini biasa diperbolehkan karena ramalan ini bisa juga disebut prediksi, alasannya ramalan ilmiah berdasarkan ilmu pengetahuan yang pastinya memiliki data. Didalam Al-Qur'an berbunyi:
Allah sendiri memberikan perintah untuk mengikuti pengetahuan bukan hawa nafsu, "Tetapi orang-orang yang zalim, mengikuti hawa nafsunya tanpa ilmu pengetahuan; maka siapakah yang akan menunjuki orang yang telah disesatkan Allah? Dan tiadalah bagi mereka seorang penolongpun." (QS Ar-Rum :29).
Contoh ramalan berdasarkan fakta ilmiah, data, dan penelitian meliputi:
Memprediksi hujan
Memprediksi kejadian bencana.