Mohon tunggu...
Risa Fitria
Risa Fitria Mohon Tunggu... Guru - Seorang istri, ibu, guru, dan mahasiswa.

Aku, senja, dan hujan tadi sore.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Pergi

29 Maret 2022   22:19 Diperbarui: 29 Maret 2022   22:28 108
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Image: https://www.mediamu.id


Aku mencarimu,
pada setiap ruang di balik dinding-dinding sepi
berbalut  aroma canda tawa.
Kutangkap sekilas hadirmu,
lalu menghilang di balik derit pintu.

Aku mencarimu,
di antara irama dawai jingga yang beresonansi.
Alunannya syahdu,
hingga penari mabuk diri.
Tak jua bertemu.

Aku mencarimu,
selepas riak hujan membasahi,
mengikat air dalam bumi.
Bertemu akar yang berkelakar menggembira,
bercanda dengan basah.
Pun, tak ada kau di sana.

Aku mencarimu,
dalam diam.
Dalam kata yang dipanjatkan.
Dalam desah asa.

Dan,
Aku masih mencarimu.

-22 Maret 2018-

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun