lansia sebatang kara, Rumah Zakat Surabaya salurkan bantuan pangan untuk para lansia di pedesaan, Kamis (20/6) di Desa Gulukmanjung, Kabupaten Sumenep. Sebanyak 10 orang lansia mendapatkan bantuan pangan ini.
Ibu Ruqayya (60 tahun), salah satu penerima manfaat bantuan ini, lansia sebatang kara. Suaminya meninggal dunia sebab TBC. Sejak saat itu Ibu Ruqayya hidup hanya dengan belas kasihan orang. Badannya yang lemah tidak bisa lagi bekerja untuk mencari nafkah.
"Lansia-lansia ini memiliki kondisi kurang baiknya masing-masing. Ada yang sakit-sakitan masih bekerja memecah batu jadi kerikil dan dijual, ada juga yang masih bekerja menjadi buruh pakan kambing dan sapi milik orang," terang Sahri, PIC penyaluran di Gulukmanjung.
Bersamaan dengan momen Idul Adha, diharapkan bantuan pangan ini bisa meringankan beban dan menggembirakan hati para lansia tersebut. Saktina, salah satu penerima manfaat menuturkan, "Terima kasih banyak donatur Rumah ZakaT. Hanya Allah yang mampu membalas dengan yang jauh lebih baik."
Sahabat Zakat, di luar sana masih banyak para lansia yang mengalami krisis pangan. Yuk, ikut serta bersama Rumah Zakat berbagi pangan untuk fakir miskin dan lansia sebatang kara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H