Gerimis perlahan mengguyur basah jilbab blouse lavender yang sedang ku kenakan pagi ini
Dengan kedua tangan yang saling bergantian menarik tali timba air dengan isi kepala dijejali banyak hal pahit tahun iniÂ
Krikkk... Krikkk... Kira-kira begitulah suara tali timba setiap kali ditarik semakin kencang ditarik semakin keras suara yang dihasilkan
Sementara air mata bercampur gerimis membahas seluruh bagian wajahÂ
Tak ada satu orang pun yang akan mendengar tangis ini
Apalagi membantu untuk menghapus air mata yang sudah terlanjur jatuh
Hari ini aku ingat hanya dua tangan mungil ini yang menghapusnya
Jika nanti suatu hari tawa itu kembali maka aku juga akan ingat bahwa diri sendiri lah yang sudah menciptakannya
Segala kecewa atas orang lain, segala luka, segala tangis adalah hal pahit yang pernah ku ciptakan sendiri dengan mengatas namakan orang lain
Pada akhirnya jangan pernah bergantung pada manusiaÂ
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H