Mohon tunggu...
Ririn Anggraeni
Ririn Anggraeni Mohon Tunggu... Guru - Pekerja Biasa

Dulu pernah menggemari hujan pada akhirnya tidak pernah bertemu payung yang tepat. Tetap basah kuyup.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Kepada D

26 Juli 2022   21:34 Diperbarui: 26 Juli 2022   21:42 167
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Fiksiana. Sumber ilustrasi: PEXELS/Dzenina Lukac

Kepada D, 

Terimakasih sebab telah meminjamkan pundak mu walau hanya sesaat 

Terimakasih telah menjadi tempat untuk menumpahkan segala keluh dan kesah pada hari-hari ku yang hampa

Terimakasih karena terus mengubah tangis ini menjadi tawa 

Telah begitu lama kita beriringan langkah meski pada akhirnya kita memilih persimpangan yang berbeda

Kini kita menunggu hari dimana kau akan dimiliki seseorang seutuhnya 

Itu berarti akan ada sekat yang membuat kita terpaksa jauh

Tapi entah mengapa sejak kemarin kau terus bertanya perihal rindu "Apa kau merindukan ku? " Begitu tanya mu. 

Ah, tapi kau memang selalu begitu sengaja membuat ku bertanya-tanya! 

Jangan lupa bahwa kita hanya sebatas teman

Kepada D, terimakasih kau masih menyimpan deretan nomor whatsappku pada secarik kertas usang itu

Kertas itu pun masih kau simpan, apalagi namaku. Mungkin kah menjadi abadi di sudut paling dalam di hati mu? 

Musi Banyuasin, 26 Juli 2022

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun