Mohon tunggu...
Suripman
Suripman Mohon Tunggu... Akuntan - Karyawan Swasta

Pekerja biasa, menulis alakadarnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Lelaki yang Terbakar Mati

12 Agustus 2019   17:10 Diperbarui: 12 Agustus 2019   17:14 39
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Iya, dia telah hangus terbakar
seorang lelaki yang mati terkapar
abu dari jasadnya ditiup angin, terpencar

dia sungguh tak pernah hidup
jiwanya telah pergi, jauh sebelum semua api itu redup
dan hatinya, sejak dulu adalah angkara murka, panas yang meletup-letup

Lelaki itu sudah lama mati
mengubur diri
ke dalam lubang keinginan tanpa tepi

Jakarta, 12 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun