Mohon tunggu...
Suripman
Suripman Mohon Tunggu... Akuntan - Karyawan Swasta

Pekerja biasa, menulis alakadarnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Awan Gelap Penantang Terang

28 Februari 2019   10:47 Diperbarui: 28 Februari 2019   10:54 176
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.freepik.es/

aku mencari-cari pelangi, pada teguran mentari kepada gerimis di pagi hari. tapi tak juga kutemukan, selain awan-awan gelap yang bergerombolan.

menjelang siang, awan-awan gelap angkuh menantang. menghasut angin, agar ia tak usah datang. hingga leluasa membendung terang, menggiring bumi ke kegelapan.

mentari menjawab tantangan, tegurannya menjadi kemarahan, awan-awan gelap menggelepar kepanasan. satu persatu tercerai, hancur runtuh di derasnya hujan. lalu ia menghardik hujan, untuk kembali membawa bumi dalam penerangan.

pada petang, pelangi kembali ke langit tenang, dari bumi yang kembali terang, dalam syukur dan takjub ia kupandang.

Makassar, 28 Februari 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun