Mohon tunggu...
Suripman
Suripman Mohon Tunggu... Akuntan - Karyawan Swasta

Pekerja biasa, menulis alakadarnya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Kelompok Celaka

10 Februari 2019   21:50 Diperbarui: 10 Februari 2019   21:53 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://theimmagine.eu/

asal itu golonganmu, tidak apa-apa. standar ganda!
asal berasal dari gerombolanmu, tidak bermasalah. kepentingan gila!

lalu apa bedanya engkau dengan gerombolan serigala, anjing liar atau hiena? asal satu golongan, asal kebagian makanan, semua sah dibela?

setelah ini semua, engkau masih juga pura-pura, mengenakan jubah paling mulia, berusaha melarutkan dosa dengan doa-doa? menyatakan diri sebagai golongan yang paling membela surga?

ini celaka peradaban, engkau akan terekam di catatan, di ingatan, cerita dari masa ke masa, bahwa ada golongan manusia, yang karena kepentingannya, berubah menjadi kelompok serigala.
sungguh..., ini sungguh-sungguh celaka!

Jakarta, 10 Februari 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun