Mohon tunggu...
Nova Rio Redondo
Nova Rio Redondo Mohon Tunggu... Mahasiswa - #Nomine Best Student Kompasiana Award 2022

Mahasiswa Teknologi Informasi UIN Walisongo Semarang. Personal Blog: novariout.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Dunia yang Kelam dan Harapan yang Terang

2 Januari 2025   05:58 Diperbarui: 2 Januari 2025   05:58 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi: Dunia kelam dengan harapan yang terang | depositphotos.com

Saya meyakini bahwa dunia tidak pernah sepenuhnya gelap, karena selalu ada orang-orang yang membawa terang, meskipun hanya dengan lilin kecil mereka.

Tahun 2025 adalah kesempatan baru untuk menyalakan lebih banyak lilin, baik untuk diri kita sendiri maupun untuk orang lain. Kita tidak bisa menghapus semua kegelapan dalam semalam, tetapi kita bisa menjadi bagian dari perubahan yang membawa harapan.

Setiap malam yang kelam sebenarnya adalah pengingat bahwa fajar pasti akan tiba. Harapan bukan sekadar mimpi, ia adalah keberanian untuk terus melangkah, meski jalan di depan tak terlihat jelas.

Dengan penuh cinta dan ketulusan, mari kita jadikan tahun ini lebih dari sekadar hitungan waktu saja, tapi sebuah kesempatan untuk menciptakan dunia yang lebih baik. Dimulai dari duniamu, dunia orang terdekatmu, dan dunia kita semua.

Kegelapan adalah kanvas tempat cahaya melukis keajaibannya. Jangan takut pada gelap, karena di sanalah harapan bersinar paling terang.

Semoga tahun 2025 membawa lebih banyak terang bagi kita semua. Semoga kita memiliki kekuatan untuk menghadapi tantangan, keberanian untuk berbuat baik, dan kebijaksanaan untuk melihat harapan di tengah kegelapan.

Selamat tahun baru! Mari kita mulai dengan tindakan nyata, sekecil apa pun, untuk menciptakan dunia yang lebih baik. Selamat tahun baru, dan semoga langkah kita selalu diberkahi terang harapan! Sampai jumpa semoga masih bisa bertemu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun