Mohon tunggu...
Nova Rio Redondo
Nova Rio Redondo Mohon Tunggu... Mahasiswa - #Nomine Best Student Kompasiana Award 2022

Mahasiswa Teknologi Informasi UIN Walisongo Semarang. Personal Blog: novariout.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

Review Singkat Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training

1 Maret 2024   14:01 Diperbarui: 4 Maret 2024   04:21 1254
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba - To the Hashira Training telah tayang di bioskop Indonesia sejak tanggal 28 Februari 2024.

Film yang disutradarai oleh Haruo Sotozaki ini merupakan salah satu arc yang paling ditunggu oleh penggemar setia anime Demon Slayer.

Untuk bisa merasakan feel dan paham akan alur ceritanya, penonton setidaknya harus tahu versi anime season 3 nya terlebih dahulu atau jika ingin lengkap tonton dari season 1 sampai movie yang berkaitan lainnya.

Alur Film

Film ini diawali dengan opening musik, kemudian menceritakan sangat singkat adegan pertama pada saat season 1. Baru setelah itu scene berpindah pada pertarungan sengit antara Tanjiro dan iblis kuat Empat Atas, Hantengu, di Desa penempa pedang.

Pada film ini hanya fokus pada penangkapan dan upaya membunuh iblis upper moon 4, padahal ada pertarungan sengit yang terjadi diwaktu yang bersamaan.

Pertarungan lainnya yaitu antara Hashira dengan iblis upper moon. Yaitu Mitsuri Kanroji (Hashira cinta) melawan Zohakuten, iblis upper moon, yang merupakan manifestasi dari kebencian Hantengu.

Singkatnya kedua iblis upper moon tersebut tewas dengan pertarungan yang sangat sengit.

Pada film ini juga dijelaskan awal mula Muzan menjadi Iblis dan berusaha mencari tubuh yang cocok sebagai wadahnya agar tidak terbakar karena sinar matahari.

Secara kebetulan pada film ini diperlihatkan bahwa tubuh Nezuka kebal terhadap cahaya matahari sehingga Muzan pasti akan mengincar Nezuko.

Hal itulah yang membuat para Hashira untuk melakukan rapat dan memulai melatih corps pemburu iblis secara langsung dan bertahap.

Scene Paling Epic

Scene paling apik menurut saya disini adalah saat Shanemi Shinazugawa (Hashira Angin) dan Obanai Iguro (Hashira Ular) tiba di sebuah castle tua untuk mengejar iblis yang telah menangkap seorang wanita.

Mereka merasa kaget karena castle tua itu ternyata merupakan sarang iblis, bahkan mereka mengatakan sangat jarang ada iblis berkumpul sebanyak ini disatu tempat.

Adegan ini sangatlah epic karena dua hashira tersebut dapat membantai semua iblis yang ada ditempat itu, sayangnya kedua Hashira tersebut gagal membunuh iblis yang mungkin bisa dikatakan kuat karena memiliki jurus seperti genjutsu.

Dimomen ini penonton disuguhkan oleh jurus-jurus yang dimiliki oleh kedua Hashira tersebut yang sebelumnya sangat minim di ketahui.

Selain itu ada juga momen dimana saat para Hashira sedang melakukan rapat kemudian terjadi sedikit cek-cok antara Giyu Tomioka (Hashira Air) dengan Hashira lainnya agar para Hashira mau berlatih bersama.

Ditengah cek-cok itu Gyomei Himejima (Hashira Batu) sekaligus pemimpin dan Hashira terkuat mengeluarkan sedikit kemampuannya untuk menggetarkan seisi ruangan.

Selain itu ada momen saat Nezuko bisa berbicara, momen paling kocaknya adalah saat bertemu dengan Zenitsu. Bukannya menyebut Zenitsu, Nezuko malah menyebut Inosuke.

Pembelajran

Ada satu kata yang paling sering terucap sehingga membuat mencolok dalam film ini, kata itu berbunyi "Yokatta" atau dalam subtitle filmnya disana dijelaskan dengan arti "Syukurlah".

Secara tidak langsung film ini mengajak para penonton untuk selalu bersyukur dengan situasi yang ada.

Feel dari film ini bisa dibilang lengkap mulai dari sedih, lucu, semangat, serius, semuanya ada. Meskipun saya rasa masih ada yang sedikit kurang dari film ini terutama di adgean awalnya.

Terus berusaha dan saling membantu merupakan hal yang selalu ada dalam setiap film demon slayar. Ada sedikit quotes yang saya ingat dari Tanjiro. Kalau tidak salah intinya

Hubungan erat antara seseorang juga dapat mengeluarkan kita dari kesulitan

Kurang lebih begitulah ya.

Demon Slayer: To the Hashira Train | Dokpri (Nova Rio Redondo)
Demon Slayer: To the Hashira Train | Dokpri (Nova Rio Redondo)

Saya menonton film tersebut tepat pada tanggal 28 Februari 2024 saat pertama film tersebut muncul di Mall daerah Semarang. Keadaan Bioskop pada saat itu tergolong ramai, padahal saya memilih yang jam tayang yang saya perkirakan sedikit sepi.

Saya merasa enjoy saat melihat film tersebut, tidak ada gangguan dari samping maupun depan belakang. Ini merupakan film ke-3 yang sudah saya tonton di bulan Februari.

Untuk harga tiket film ini Rp 40.000 dengan durasi film 1 jam 44 menit. 

Saya ingin mengulas film ini, tidak yang lain karena saya hanya tertarik dengan film ini, udah nunggu lama juga.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun