Dilansir dari Japanese Station, kata koi (恋) memiliki arti cinta sama seperti kata ai (愛) yang memiliki arti cinta yang terjemahaanya lebih diketahui banyak orang.
Namun koi dan ai memiliki perbedaan nuansa, kata koi (恋) lebih ke arah hasrat dan daya tarik seksual, sedangkan kata ai (愛) adalah tentang cinta sejati.
Semua cinta dimulai dari 'koi', namun hanya beberapa yang menjadi 'ai'. Sedangkan kata no (の) adalah partikel untuk mengekspresikan kepemilikan sesuatu atau dalam bahasa inggris penggunaanya sama dengan kata 'of'. Sedangkan kata yokan (予感) memiliki arti firasat.
Secara subjektif perbedaan antara koi no yokan dan cinta pada pandangan pertama kurang lebih adalah, jika seseorang mengalami cinta pada pandangan pertama orang tersebut bisa dibilang memiliki rasa ketertarikan yang instan dan kuat hanya dengan melihat secara visual saat pertama kali bertemu dan perasaan cinta yang kuat itu dialami langsung pada saat itu juga.
Sedangkan koi no yokan menurut saya merupakan perasaan cinta yang tipis dan halus yang muncul saat pertama kali bertemu sesorang.
Namun, tetap memiliki keyakinan bahwa akan jatuh cinta pada orang itu, entah itu disuatu tempat atau sewaktu-waktu nanti, namun bukan saat ini (saat pertama kali bertemu).
Atas keyakinan tersebut, mungkin jika orang tersebut semakin sering bertemu rasa yang timbul akan semakin kuat.
Ada terjemahan lain dari koi no yokan yang tidak kalah bagus "the extraordinary sense upon first meeting someone that you will one day fall in love."
Semoga saja bisa tersampaikan dan mudah dipahami, karena memang hal yang berbau dengan cinta susah diartikan wkwkw.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H