Mohon tunggu...
Rio Nazar
Rio Nazar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Humaniora Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi Tentang Beagle

19 Desember 2024   10:50 Diperbarui: 14 Desember 2024   21:11 16
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendahuluan
Puisi ini saya buat untuk menggambarkan seekor beagle, anjing yang cerdas, ceria, dan penuh semangat. Beagle dikenal sebagai anjing pemburu yang setia dan memiliki penciuman yang tajam. Melalui puisi ini, saya ingin mengajak pembaca untuk merasakan keceriaan dan ketangguhan beagle dalam menjalani hidupnya, serta bagaimana kita bisa belajar dari semangat dan ketekunannya.

Puisi: Beagle yang Setia

Beagle berlari di pagi yang cerah,
Hidungnya tajam, mencium bau jauh,
Dengan langkah kecil, penuh semangat,
Ia tak pernah lelah mencari jejak.

Telinganya tegak, penuh perhatian,
Setia menemani setiap langkah kita,
Di ladang atau di jalan yang panjang,
Beagle selalu hadir, penuh keceriaan.

Bukan hanya pemburu yang cerdas,
Namun sahabat yang setia dan ceria,
Beagle mengajarkan kita untuk gigih,
Mengejar impian dengan penuh tekad.

Seperti beagle, kita harus terus maju,
Dengan semangat dan kesetiaan hati,
Tidak ada yang tak bisa dicapai,
Jika kita berusaha dan tak kenal lelah.

Rangkuman Puisi
Puisi ini menggambarkan beagle sebagai anjing yang setia, cerdas, dan penuh semangat. Beagle digambarkan sebagai sahabat yang setia menemani kita, mengajarkan kita untuk tetap bersemangat dan gigih dalam mengejar tujuan hidup, seperti halnya beagle yang tak kenal lelah dalam mencari jejak.

Pesan Penulis
Pesan dari puisi ini adalah untuk mengingatkan kita agar tetap semangat dan setia dalam mengejar impian kita. Seperti beagle, kita harus terus berusaha tanpa lelah, karena dengan kesabaran dan ketekunan, kita akan mencapai tujuan yang kita impikan.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun