Mohon tunggu...
Rio Nazar
Rio Nazar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Ilmu Humaniora Universitas Airlangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Selembar Surat Cinta

9 Desember 2024   01:00 Diperbarui: 9 Desember 2024   01:02 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Keterangan: Foto sekumpulan surat cinta 

                                                                                                   Sumber: Media internet, https://www.google.com/url?sa=i&url=https%3A%2F%2Fdepositphotos.com%2Fid%2Fphotos%2Fsurat-cinta.html&psig=AOvVaw3kVlK-MX09WIrXNvac2iD7&ust=1733723210535000&source=images&cd=vfe&opi=89978449&ved=0CBQQjRxqFwoTCODHsrq8l4oDFQAAAAAdAAAAABAf

Pendahuluan Penulis dalam Membuat Puisi "Selembar Surat Cinta"

Puisi Selembar Surat Cinta adalah ekspresi perasaan yang mendalam dan tulus tentang cinta yang terpendam, yang tidak bisa diungkapkan secara langsung. Sebagai penulis, saya ingin menggambarkan bagaimana perasaan cinta bisa menjadi sesuatu yang sangat berharga, namun terkadang terhalang oleh berbagai batasan dan waktu. Surat cinta, dalam puisi ini, menjadi simbol komunikasi antara hati dan pikiran yang tidak bisa diungkapkan secara langsung, namun tetap ingin disampaikan. Puisi ini saya ciptakan sebagai penghargaan terhadap rasa cinta yang sering kali terpendam dalam diri, yang mencari cara untuk terungkap, meskipun dalam bentuk tulisan.

Melalui puisi ini, saya ingin menunjukkan bahwa cinta, meskipun penuh dengan rasa yang tidak terungkapkan, tetap memiliki kekuatan untuk menghubungkan jiwa-jiwa yang saling merindukan. Surat cinta menjadi simbol bagaimana kata-kata bisa menjadi jembatan antara dua hati yang saling mencintai, membentuk cerita cinta yang abadi meski kadang tak dapat langsung terucap.

Rangkuman Puisi "Selembar Surat Cinta"

Puisi ini menggambarkan perasaan cinta yang mendalam namun terpendam, yang terungkap melalui sebuah surat cinta. Surat ini menjadi cara untuk menyampaikan perasaan yang selama ini tersimpan di dalam hati. Meskipun perasaan tersebut tidak bisa diungkapkan secara langsung, melalui kalimat yang tertulis, cinta itu tetap bisa sampai kepada orang yang dituju. Puisi ini juga menggambarkan bahwa cinta itu adalah sesuatu yang alami dan perlu untuk ditemukan pasangan yang saling mengisi, untuk membangun hubungan yang harmonis dan sejati.

Dalam setiap baris, penulis menunjukkan bagaimana kalimat-kalimat dalam surat cinta berfungsi sebagai penghubung antara hati dan mata, rasa dan kata. Surat ini menjadi penjalin antara perasaan dan ungkapan yang tertata dengan rapi, menciptakan kisah cinta yang tak hanya indah, tetapi juga abadi.

Pesan Penulis kepada Pembaca

Melalui puisi Selembar Surat Cinta, saya ingin menyampaikan pesan bahwa cinta adalah suatu perasaan yang sangat berharga dan penting dalam kehidupan kita. Terkadang, kata-kata sulit untuk mengungkapkan seluruh perasaan yang ada, namun surat cinta atau tulisan bisa menjadi cara yang indah untuk menyampaikan perasaan yang tak terucap. Saya berharap pembaca bisa merasakan betapa pentingnya menyampaikan perasaan cinta dengan cara yang tulus, karena cinta yang sejati akan membawa kedamaian dan kebahagiaan dalam kehidupan.

Saya juga ingin mengingatkan bahwa cinta yang sejati bukan hanya tentang perasaan, tetapi juga tentang saling mengisi dan membentuk hubungan yang harmonis. Cinta yang tumbuh dengan penuh pengertian dan kepercayaan akan menciptakan kebahagiaan yang abadi, layaknya sebuah bahtera yang mengarungi kehidupan dengan damai. Semoga puisi ini bisa menjadi pengingat bagi kita semua untuk terus mengungkapkan cinta dan menjaga hubungan dengan penuh rasa saling memahami.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun