Sembilu yang kian menjadi abu
Tersapu bersama sang debu
Langkah demi langkah saya rajut
Meninggalkan masa yang surut
Bolehkah saya bertanya
Apakah jalan itu masih semrawut?
Saya tidak mau mengambil makna
Dari berbagai frasa yang digumamkan sang pujangga
Juga saya tidak mau terikat
Oleh kaidah antar kalimat
Maupun standar puisi yang memikat
Yang saya mau hanya terus melangkah
Meninggalkan gelas yang pecah
Serta merampungkan bait naskah
~12-1-0
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!