Mohon tunggu...
Rinto F. Simorangkir
Rinto F. Simorangkir Mohon Tunggu... Guru - Seorang Pendidik dan lagi Ambil S2 di Kota Yogya dan berharap bisa sampai S3, suami dan ayah bagi ketiga anak saya (Ziel, Nuel, Briel), suka baca buku, menulis, traveling dan berbagi cerita dan tulisan

Belajar lewat menulis dan berbagi lewat tulisan..Berharao bisa menginspirasi dan memberikan dampak

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Bila Pemerintah Turun Langsung dalam Pendidikan

10 Juli 2017   02:13 Diperbarui: 10 Juli 2017   08:27 655
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kaisar Hirohito (sumber : mediaindonesia.com

Bagaimana Teknisnya?

Progam pembelajaran pendidikan langsung oleh Pemerintah tidak harus setiap hari dilaksanakan. Mungkin dalam setahun, Presiden bisa mengeluarkan instruksi, sebanyak dua kali saja. Mulai dari tingkat pusat hingga pejabat tingkat daerah, seperti Gubernur, Bupati, Walikota (ditingkat Eksekutif), anggota DPRD tingkat I dan II (anggota legislatif), hingga lembaga-lembaga tinggi negara yang ada didaerah, bisa terlibat dalam aksi ini. Saya kira ketika semuanya bergerak dalam menginspirasi seluruh anak-anak didik, yang dimulai dari Aceh hingga Papua, akan bisa terjangkau dan terealisasi dengan baik. Tanpa para pejabat tersebut meninggalkan atau mengabaikan pekerjaan mereka juga.

Jokowi Mendongeng (suara.com)
Jokowi Mendongeng (suara.com)
Ini ide atau gagasan yang mungkin  bisa dikerjakan. Terutama Bapak Presiden Jokowi bersama Menteri Pendidikan mungkin bisa mulai melirik ide ini dan akan semakin lebih baik jika dieksekusi. Bapak Jokowi sebenarnya sudah memulainya ketika Hari Anak Nasional, beliau mendongeng anak-anak didik yang ada di sekitar Istana. Itu awal yang baik, tapi juga perlu ditingkatkan dan akhirnya melibatkan seluruh petinggi-petinggi tanah air mulai dari Sabang hingga ke Merauke, bertindak langsung dalam "Sehari Menginspirasi Anak Indonesia".

Mungkin dampaknya gak terasa secara langsung,tapi jika dilakukan secara berkelanjutan, niscaya akan bangkit generasi-generasi baru bangsa kita, yang akan lebih mencintai bangsanya, mencintai persatuan dan kesatuan, mencintai kedamaian, terutama bisa membawa Bangsa kita duduk ditempat tertinggi panggung dunia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun