Mohon tunggu...
Rinta Wulandari
Rinta Wulandari Mohon Tunggu... Perawat - A Nurse

wanita muslim, senang menulis, seorang perawat, Pejuang Nusantara Sehat Batch 2 Kemenkes RI. Punya banyak mimpi. twitter: @rintawulandari Karya yang pernah di terbitkan: - Tahun 2011 menulis buku bersama empat orang teman SMA berjudul “Buku Penting SMA” (Pustaka GoodIdea Indonesia), menulis cerita anak berjudul “Pelajaran Buat Kiki” (Lampung Post), cerita anak “Hantu Toilet” ( Lampung Post )- Tahun 2013 menulis antologi kumpulan cerpen berjudul “Dakwah dan Cinta” (Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerita anak berjudul “Pelangi untuk Ananda” ( Pustaka Jingga), antologi kumpulan cerpen horor berjudul “The Haunted Night” (Meta Kata), antologi kumpulan cerpen horor komedi berjudul “Hantu Koplak in Action” (Publishing Meta Kata), cerpen yang berjudul “Jiwa Yang Luka” menjadi nominasi cerpen Favorite oleh event LMCR Rayakultura Rohto, cerpen berjudul “Cerita Lain pada Pantai Itu” diterbitkan dikoran Dinamika News, antologi kumpulan cerpen "Ruang(tak bernyawa)" oleh Az-Zahra Publisher. Tahun 2014; Cerita Anak Kode Rahasia Dika (Lampung Post), juara 3 even Phobia (Cerpen: Darah? No!)

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Rombongan ‘Rasa’ Anak Panti Asuhan

21 Juni 2015   10:18 Diperbarui: 23 Juni 2015   21:42 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Serbuuuu. haha groovie bahagia :)

            Setelah penyerahan sembako dan lain sebagainya, kami diminta pemilik panti untuk berjejeran, supaya anak panti bisa menyalami kami. anak panti itu baris lagi, kemudian menyalami kami sambil bilang.. “Makasih ya, Kak!” lalu mengurai senyum lebar tanda mereka bahagia. Alhamdulillah.

            Aku pribadi baru pertama kali merasakan ‘rasa’ ini. Berkali-kali aku bilang ke Teh Widhi.. hari ini keren banget, baru kali ini aku ngerasain rasa yang luarbiasa bahagia gini. Ternyata bahagia itu sederhana, ketemu mereka senyum, menyalami kita dengan santun dan ikhlas buahnya manis dan seger loh : )

            “Alhamdulillah, ini nih manisnya di SR (Sedekah Rombongan). Pait-paitnya di belakang, nanti kita rasain juga.. tapi banyak manisnya.. hahaha” Ucap Mas Akhid lantang sambil ngakak =_=

serunyaaa hari iniii :) semoga makin kompak. aamiin

            Alhamdulillah. Hari ini keren banget, mungkin kalo bukan di SR, belum tentu aku bisa merasakan nikmat dan supernya berbagi. Ungkapan ‘Kami Hanya Kurir’ di SR, menjadikan kami tak angkuh, karena ya hanya kurir, penyampai. Lagi pula dana keseluruhan adalah titipan, titipan langit. Dana sedekah dari semua orang yang percaya bahwa uang sedekahnya akan diberikan tepat sasaran dan penuh selidik namun tak berbelit. Ohya guys, kalau mau tau banyak tentang SR, Mari cek websitenya disini yah: www.sedekahrombongan.com

            Jika mau beramal juga boleh, ada rekeningnya disana. Di website itu juga terdokumentasi berbagai hal tentang uang kamu yang gak sia-sia, semua tersalurkan. Website tersebut tanpa bermaksud riya, sungguh. hanya sebagai bukti kalau para kurir berhasil menyampaikan amanat, dan SR gak main main tentang misi... “Cari Muka di Hadapan Allah”.

           

“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada kedua orangtua ibu-bapak, karib-kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga yang dejat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, ibnu sabil dan hamba sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan membanggakan diri,” (Q.S An-Nisa:36).

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun